Top 7+ Green Flag dalam Hubungan yang Bisa Dipelajari dari Selena Gomez dan Benny Blanco

Selena Gomez, Benny Blanco, green flag, Green flag, Selena Gomez dan Benny Blanco, Green Flag, green flag dalam hubungan, 7 Green Flag dalam Hubungan yang Bisa Dipelajari dari Selena Gomez dan Benny Blanco, 1. Saling membahagiakan jadi tujuan bersama, 2. Kepercayaan dibangun lewat konsistensi dan empati, 3. Ungkapan cinta lewat gestur personal, 4. Konflik dikelola dengan tenang, bukan pertengkaran, 5. Keseimbangan antara kemandirian dan kelekatan, 6. Menghargai dan mengapresiasi setiap hari, 7. Saling mendukung tanpa kompetisi

Hubungan antara musisi Selena Gomez dan Benny Blanco menarik perhatian publik karena kesederhanaan, kejujuran, dan kedewasaan yang mereka tunjukkan. 

Meski tak banyak mengumbar kemesraan secara berlebihan, pasangan ini memberi contoh nyata hubungan yang sehat.

Lewat berbagai wawancara dan unggahan media sosial, keduanya tampak memiliki landasan hubungan yang kuat, yaitu saling menghargai, mendukung, dan memberi ruang satu sama lain. 

Tujuh green flag dalam hubungan Selena dan Benny yang bisa jadi inspirasi bagi banyak orang.

7 Green flag dalam hubungan Selena Gomez dan Benny Blanco

1. Saling membahagiakan jadi tujuan bersama

Bagi Benny, hubungan bukan sekadar berjalan bersama, tetapi juga tentang saling membahagiakan. 

Dalam podcast On Purpose with Jay Shetty, dilansir dari SELF Magazine, Senin (4/8/2025), Blanco mengatakan, hal pertama yang ia pikirkan setiap bangun pagi adalah, “Bagaimana aku bisa membuat hari Selena lebih baik?”

Selena, menurutnya, juga memiliki pola pikir serupa. Hal ini mencerminkan prinsip timbal balik yang kuat dalam hubungan mereka.

Dr. Laura Berman, psikolog klinis dan pakar hubungan, beranggapan bahwa tindakan ini jadi salah satu tanda hubungan yang sehat dan kedewasaan emosional

“Hubungan yang sehat bukan hanya soal ‘aku bahagia’, tapi ‘kita bahagia’. Ketika pasangan saling memikirkan kebutuhan satu sama lain secara aktif, itu pertanda kedewasaan emosional,” jelasnya.

2. Kepercayaan dibangun lewat konsistensi dan empati

Blanco tak hanya mengandalkan kata-kata untuk meyakinkan Selena, tetapi menunjukkan kehadiran emosionalnya melalui tindakan kecil. 

Misalnya, ia rutin mengirim pesan singkat saat sedang terpisah dari Selena, seperti “Aku sedang di tempat ini, tapi aku memikirkanmu.”

Ia juga memperhatikan detail kecil seperti memastikan selalu berkata “I love you” sebelum tidur, atau memberi tahu jika harus pulang lebih larut.

Menurut terapis dari California Lindsey Antin, tindakan-tindakan kecil ini sangat penting untuk membangun hubungan yang harmonis.

“Kepercayaan tumbuh saat seseorang merasa aman secara emosional. Hal ini bukan muncul dari janji manis, tapi dari tindakan nyata yang berulang dan konsisten,” ujarnya kepada Healthline.

3. Ungkapan cinta lewat gestur personal

Alih-alih memberikan bunga di Hari Valentine, yang tidak disukai Selena, Blanco memilih menghadiahkan fried pickles, makanan favoritnya. 

Bahkan, ia sampai meminta bantuan temannya dari Las Vegas untuk membawakan bahan-bahan membuat Whataburger, fast food favorit Selena yang hanya ada di Texas.

Tindakan ini menunjukkan kepedulian mendalam terhadap hal-hal kecil yang disukai pasangan.

“Gestur personal jauh lebih bermakna dibanding hadiah mahal. Itu menunjukkan bahwa pasangan benar-benar mendengarkan dan memahami siapa kita,” jelas Berman.

4. Konflik dikelola dengan tenang, bukan pertengkaran

Blanco menyebut, saat ada ketegangan, mereka tak bertengkar, melainkan berdiskusi. 

Salah satu contoh konkret, Perempuan kelahitan Texas itu pernah berkata, “Aku sedang merasa kesal, aku butuh waktu 25 menit”. Kemudian, Benny memberikannya ruang itu tanpa merasa ditolak.

Menurut pakar hubungan Aaron Steinberg, cara ini menunjukkan adanya komunikasi dewasa dan pengendalian emosi.

“Pasangan sehat bukan yang tak pernah bertengkar, tapi yang tahu bagaimana menghadapi konflik dengan empati dan kesadaran diri,” ujarnya kepada Newsweek.

5. Keseimbangan antara kemandirian dan kelekatan

Meski terlihat romantis, hubungan mereka tetap memberi ruang bagi kemandirian. 

Benny mengatakan mereka tidak harus selalu berada di dekat satu sama lain, tapi tetap saling butuh dan hadir saat dibutuhkan.

“Kami dua orang yang sangat independen, tapi kami juga makhluk yang lengket,” ungkap Blanco.

Menanggapi hal tersebut, Antin menyatakan, hubungan sehat tak membuat individu kehilangan jati diri. Kamu juga bisa bebas mengeksplor potensi diri tanpa takut dihalangi oleh pasangan. 

“Cinta yang sehat memungkinkan masing-masing untuk tumbuh tanpa harus saling mengontrol. Keseimbangan ini sangat penting agar tidak jatuh pada ketergantungan emosional,” katanya.

6. Menghargai dan mengapresiasi setiap hari

Ketika berbagi momen berdua di kolam renang, Benny memuji Selena, bukan hanya secara fisik, tetapi dari energi positif yang Selena pancarkan. 

Laki-laki 37 tahun itu ingin pasangannya tahu bahwa kehadirannya tidak pernah diabaikan. Di sisi lain, Selena mengakui bahwa dirinya merasa dihargai dalam hubungan ini.

“Aku merasa dihormati. Dulu, aku belum siap menerima cinta yang penuh kesabaran seperti ini,” ujar Selena kepada Interview Magazine.

Berman menegaskan, penghargaan emosional dalam hubungan adalah fondasi penting untuk menjaga cinta tetap bertumbuh.

7. Saling mendukung tanpa kompetisi

Keduanya memiliki karier cemerlang di dunia musik. Namun, tidak ada rasa saling iri di antara mereka. 

Pelantun lagu ‘Lose You to Love Me’ itu bahkan menunjukkan kebanggaannya saat Blanco masuk daftar “Sexiest Men Alive”.

“Kami berdoa agar satu sama lain sukses. Tak ada ego di antara kami,” tegas Blanco.

Selena pun mengaku sangat bersyukur memiliki pasangan yang mendukung dan memahami dirinya hingga ke hal-hal paling kecil.

Steinberg menjelaskan, dalam hubungan yang sehat, pasangan seharusnya saling mendukung keberhasilan satu sama lain, tanpa ada rasa tertinggal.

“Pasangan yang kuat adalah mereka yang mampu merayakan keberhasilan pasangannya seperti keberhasilan diri sendiri,” ujar Steinberg.

Kisah Selena Gomez dan Benny Blanco menunjukkan, hubungan sehat tidak harus penuh kemewahan, tetapi penuh perhatian. 

Mulai dari cara berkomunikasi, membangun kepercayaan, hingga menghormati ruang pribadi, mereka memberikan contoh bagaimana cinta bisa menjadi ruang tumbuh yang aman dan saling menguatkan.