Ilustrasi ketiak menghitam tanda diabetes

Ketiak hitam atau hiperpigmentasi aksila adalah masalah kulit yang umum, tetapi sering kali menimbulkan rasa tidak percaya diri. Banyak orang salah kaprah mengira ini hanya masalah kosmetik ringan, padahal penyebabnya bisa bervariasi mulai dari kebiasaan sehari-hari hingga kondisi medis tertentu.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara menyeluruh penyebab, cara mengatasi, dan langkah pencegahan ketiak hitam berdasarkan penjelasan ahli dermatologi internasional.

Penyebab Ketiak Hitam

1. Iritasi dari Produk Perawatan

Penggunaan deodoran atau antiperspiran yang mengandung alkohol, parfum, atau bahan kimia keras bisa menyebabkan iritasi pada kulit ketiak. Melansir laman Cleveland Clinic, produk yang mengandung alkohol dan pewangi dapat menyebabkan iritasi dan memperburuk hiperpigmentasi.

Iritasi ini terjadi karena kulit ketiak termasuk area sensitif dan tipis, sehingga reaksi terhadap bahan kimia lebih cepat terlihat. Penggunaan jangka panjang produk yang salah bisa menimbulkan penggelapan permanen.

2. Gesekan dan Friksi

Aktivitas sehari-hari seperti mencukur bulu ketiak, penggunaan pakaian ketat, atau gesekan berulang dapat merusak lapisan kulit dan memicu produksi melanin berlebih. Melamsir laman ChromaDerm Australia, gesekan berulang akibat mencukur atau pakaian ketat dapat menyebabkan hiperpigmentasi pada ketiak. Gesekan ini memicu respon kulit untuk melindungi diri dengan menghasilkan lebih banyak melanin, sehingga area ketiak terlihat lebih gelap.

3. Kondisi Medis Tertentu

Beberapa kondisi medis dapat menyebabkan ketiak hitam, misalnya:

Acanthosis Nigricans (AN): Kondisi kulit yang membuat area lipatan tubuh, termasuk ketiak, menebal dan gelap. AN biasanya terkait dengan resistensi insulin atau diabetes.
Penyakit Addison: Gangguan hormon yang bisa menyebabkan hiperpigmentasi kulit.

Ketiak hitam yang disebabkan kondisi medis memerlukan perhatian dokter dan pengobatan khusus.

4. Penumpukan Sel Kulit Mati

Kurangnya eksfoliasi membuat sel kulit mati menumpuk, menebalkan dan menggelapkan kulit ketiak. Harvard Health Publishing menyarankan penggunaan eksfoliator ringan secara rutin untuk mengangkat sel kulit mati dan mencegah hiperpigmentasi. Eksfoliasi membantu kulit tetap halus, mencegah penyumbatan pori, dan membuat kulit tampak lebih cerah.

Cara Mengatasi Ketiak Hitam

1. Penggunaan Krim Pencerah Kulit

Krim topikal yang mengandung bahan aktif seperti hydroquinone, retinoid, atau asam azelaic dapat membantu mencerahkan kulit. Melansir Medical News Today, krim topikal seperti hydroquinone dan retinoid dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi pada ketiak. Pemakaian krim ini harus sesuai dosis dan pengawasan dermatolog karena penggunaan berlebihan dapat menyebabkan iritasi.

2. Perawatan Laser

Melansir laman medicalnews today, terapi laser seperti laser YAG efektif untuk mengurangi ketebalan kulit yang sering menyertai penggelapan. Menurut Medical News Today, terapi laser membantu kulit tampak lebih cerah dan tekstur lebih halus. Laser bekerja dengan menargetkan melanin berlebih dan merangsang regenerasi kulit baru.

3. Eksfoliasi Rutin

Melansir Harvard Health, eksfoliasi membantu mengangkat sel kulit mati sehingga kulit tetap halus dan cerah. Produk dengan kandungan lactic acid atau scrub lembut aman untuk area sensitif ini. Rutin eksfoliasi 1–2 kali seminggu cukup untuk mencegah penumpukan kulit mati tanpa merusak lapisan kulit.

4. Pemilihan Produk Perawatan yang Tepat

Pilih produk yang bebas alkohol dan pewangi. Cleveland Clinic menyarankan produk yang diformulasikan untuk kulit sensitif agar iritasi dan penggelapan kulit dapat diminimalkan.

Produk yang tepat mencegah iritasi dan menjaga keseimbangan kulit ketiak.