Top 10+ Butir Dasa Dharma Pramuka yang Wajib Diketahui Setiap Anggota
Peringatan Hari Pramuka ke-64 yang jatuh pada Rabu (14/8) besok menjadi momentum penting untuk meneguhkan kembali semangat kepramukaan di seluruh Indonesia.
Upacara tahunan ini bukan sekadar seremoni, melainkan juga ajang memperkuat nilai-nilai yang menjadi pedoman hidup setiap anggota Gerakan Pramuka.
Salah satu nilai utama yang terus diwariskan adalah Dasa Dharma Pramuka, yang memuat sepuluh butir pedoman perilaku dan sikap bagi anggota.
Dasa Dharma Pramuka dirancang sebagai panduan moral yang membentuk karakter anggota Pramuka agar menjadi pribadi berakhlak mulia, disiplin, dan siap mengabdi kepada bangsa.
Berikut isi lengkapnya:
- Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
- Patriot yang sopan dan ksatria
- Patuh dan suka bermusyawarah
- Rela menolong dan tabah
- Rajin, terampil, dan gembira
- Hemat, cermat, dan bersahaja
- Disiplin, berani, dan setia
- Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
- Suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan
Setiap butir mengandung pesan universal yang relevan sepanjang masa. Misalnya, cinta alam dan kasih sayang sesama manusia mengingatkan anggota Pramuka untuk peduli terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial.
Sementara disiplin, keberanian, dan kesetiaan menekankan pentingnya tanggung jawab dalam setiap amanah yang diemban.
Tema Hari Pramuka 2025: Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa
Berdasarkan Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 106 Tahun 2025, tema peringatan ke-64 adalah “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa”. Tema ini mengajak seluruh anggota Pramuka untuk berperan aktif memperkuat ketahanan nasional melalui kerja sama lintas sektor.
Makna tema tersebut menekankan pentingnya sinergi antarindividu dan lembaga dalam menghadapi tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang semakin kompleks. Di tengah dinamika global, perubahan iklim, dan perkembangan teknologi, kolaborasi menjadi kunci menjaga keutuhan dan kekuatan bangsa.
Pesan Pembina Upacara
Dalam amanatnya, Pembina Upacara menegaskan bahwa Hari Pramuka bukan sekadar ritual tahunan, tetapi pengingat agar nilai-nilai kepramukaan terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pembina mengajak seluruh anggota, dari tingkat siaga hingga pandega, untuk:
- Aktif berkontribusi melalui kegiatan sosial, lingkungan, dan kemanusiaan.
- Menjadi teladan dalam disiplin, kepemimpinan, dan semangat gotong royong.
- Menjaga persatuan dan toleransi di tengah perbedaan.
Menurut Pembina, generasi Pramuka adalah agen perubahan yang memiliki potensi besar membangun masa depan bangsa. Mereka diharapkan tidak hanya memahami Dasa Dharma, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan nyata, baik di sekolah, tempat kerja, maupun komunitas.
- Makna Upacara Hari Pramuka
- Upacara peringatan Hari Pramuka memiliki sejumlah tujuan strategis:
- Menanamkan nilai kebangsaan melalui penghormatan bendera Merah Putih, pembacaan Pancasila, dan Dasa Dharma.
- Mempererat solidaritas antaranggota Pramuka dari berbagai tingkatan dan wilayah.
- Membentuk karakter generasi muda yang disiplin, mandiri, dan berjiwa sosial.
Kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan mental dan fisik agar anggota Pramuka siap menghadapi tantangan zaman. Dari pengibaran bendera hingga amanat, setiap rangkaian upacara mengandung simbol dan pesan kuat yang menegaskan bahwa Pramuka bukan sekadar organisasi, melainkan gerakan pembentukan karakter.
Peringatan ke-64 menegaskan kembali posisi Gerakan Pramuka sebagai garda terdepan dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan peduli. Nilai-nilai seperti cinta tanah air, disiplin, gotong royong, dan kepemimpinan menjadi bekal penting bagi generasi ini.
Dengan pengamalan Dasa Dharma secara konsisten, anggota Pramuka diharapkan menjadi motor penggerak perubahan positif di masyarakat. Semangat kolaborasi yang diusung tahun ini diharapkan memicu inisiatif kreatif yang bermanfaat, tidak hanya bagi Pramuka, tetapi juga bagi seluruh bangsa Indonesia.
Artikel ini telah tayang di KompasTV dengan judul Isi Dasa Dharma Pramuka dan Pesan Amanat Hari Pramuka 2025
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
