Etika Berkendara di Jalan Tol: Jangan Anggap Sepele

etika berkendara, jalan tol, Kecelakaan lalu lintas, kesalahan pengendara, Etika Berkendara di Jalan Tol: Jangan Anggap Sepele

Kesalahan Umum Pengendara di Jalan Tol

Jalan tol kerap dipandang sebagai jalur bebas hambatan, namun sering kali pengendara keliru dalam memaknai fungsinya.

Banyak pengemudi yang mengabaikan etika dan aturan berkendara, seperti melaju dengan kecepatan tinggi tanpa memperhatikan kondisi sekitar, serta menggunakan lajur yang tidak sesuai.

Hal ini berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan dan kemacetan yang bisa mengganggu kelancaran lalu lintas.

Perilaku Ugal-Ugalan di Jalan Tol Sangat Berbahaya

etika berkendara, jalan tol, Kecelakaan lalu lintas, kesalahan pengendara, Etika Berkendara di Jalan Tol: Jangan Anggap Sepele

Tim Merapah Trans Jawa 3 Kompas.com melintas di tol Solo-Ngawi pada Senin (4/6/2018).

Sony Susmana, pendiri Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), menegaskan bahwa perilaku ugal-ugalan di jalan tol tidak bisa dibenarkan dengan alasan apa pun. “Mengemudi ugal-ugalan dengan kecepatan tinggi itu sangat berbahaya, apalagi kalau keterampilan digunakan tidak pada tempatnya. Jadi, ngebut itu sah selama di sirkuit dan memiliki kemampuan,” ujarnya kepada Kompas.com pada Kamis (21/8/2025).

Sony menekankan bahwa jalan tol adalah fasilitas umum yang diperuntukkan bagi kepentingan bersama.

Oleh karena itu, setiap pengendara memiliki kewajiban untuk mematuhi aturan dan menjaga etika berkendara. “Sekalipun namanya bebas hambatan, bukan berarti boleh main terabas. Ada aturan batas kecepatan sesuai lajurnya, ada etika yang harus disertakan untuk menghindari kecelakaan,” jelasnya.

Tingkat Kesadaran Pengendara Masih Rendah

Ia juga menambahkan bahwa setiap kali terjadi kecelakaan di jalan tol, hampir selalu lalu lintas di sekitarnya terganggu, yang dapat menimbulkan kemacetan panjang. “Di sini saya melihat kesadaran orang dalam berkendara masih lemah. Mereka tidak paham bahwa berkendara di jalan tol itu ada aturan dan etika yang harus dipatuhi,” kata Sony.

Dengan meningkatnya volume kendaraan di jalan tol, penting bagi setiap pengendara untuk memahami bahwa kecepatan dan etika berkendara saling terkait.

Kesadaran dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas adalah kunci untuk menciptakan lingkungan berkendara yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!