Pesan Menyentuh CEO Persebaya Azrul Ananda: Mari Kita Saling Menjaga

Situasi bangsa yang tengah bergejolak dalam waktu beberapa terakhir ini membuat hati banyak orang ikut resah.
Hal itu pula yang dirasakan CEO klub Super League 2025-2026, Persebaya Surabaya, Azrul Ananda.
Melalui sebuah pesan terbuka, ia menyampaikan suara hati kepada seluruh Bonek dan pencinta sepak bola Indonesia.
“Teman-teman pendukung Persebaya di seluruh dunia, saya yakin perasaan kita semua sama. Campur aduk antara marah, kecewa, sekaligus prihatin dan sedih dengan situasi yang sedang terjadi di negara kita tercinta,” tulis rilis yang diterima Kompas.com, Minggu (31/8/2025) siang.
Dalam pesannya, ia menegaskan bahwa aspirasi masyarakat sejatinya sudah tersampaikan. Menurutnya, suara rakyat sudah didengar dan dirasakan oleh para pengambil keputusan.
“Change is inevitable. Perubahan menuju lebih baik, semestinya, sudah harus dan akan terjadi. Tapi mari kita segera menatap ke depan," tuturnya melanjutkan.
"Jangan sampai kita semakin memperluas rasa marah dan kekecewaan ini ke arah mengkhawatirkan, yaitu membuat kita saling marah dan kecewa terhadap satu sama lain. Apalagi sampai saling menyakiti satu sama lain,” tutur Azrul Ananda.
Baginya, sepak bola dan Persebaya bersama suporternya bukan sekadar hiburan, melainkan simbol perjuangan menuju perubahan yang lebih baik.
Nilai kebersamaan itulah yang diminta untuk terus dijaga, bahkan di tengah situasi sulit sekalipun.
“Mari kita jaga bersama. Mari kita saling menjaga satu sama lain,” imbuhnya.
Ia juga meyakini bahwa Kota Surabaya, Jawa Timur, hingga Indonesia akan tumbuh lebih baik dari ujian yang sedang dihadapi.
Harapannya, semua bisa kembali berkumpul di tribun, bernyanyi, menari, dan merayakan kemenangan bersama.
“Bukan sekadar kemenangan Persebaya, tapi juga kemenangan rakyat Indonesia!” pungkas pria yang hobi bersepeda itu yang menutup pesannya dengan semangat khas Bonek, Salam Satu Nyali, Wani!.