Timnas Indonesia Tidak Jakartasentris, Erick Thohir Pastikan Jawa Timur Siap

PSSI, Erick Thohir, timnas Indonesia, Jawa Timur, Piala Kemerdekaan, Timnas U17 Indonesia, Medan, Kualifikasi Piala Asia U23 2026, FIFA Matchday, Surabaya, Persebaya, Timnas Indonesia, Timnas U23 Indonesia, Azrul Ananda, timnas u17 Indonesia, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, kualifikasi piala asia u23 2026, Timnas Indonesia Tidak Jakartasentris, Erick Thohir Pastikan Jawa Timur Siap

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali menegaskan komitmennya untuk membawa sepak bola Indonesia ke arah yang lebih merata dan profesional.

Ia memastikan bahwa agenda timnas Indonesia, baik senior maupun kelompok usia tidak akan lagi terpusat di Jakarta.

Kini, giliran Sumatera Utara dan Jawa Timur yang mendapat kepercayaan besar untuk menjadi tuan rumah sejumlah pertandingan penting di level internasional.

Piala Kemerdekaan 2025 yang menjadi ajang persiapan Timnas U17 Indonesia menuju Piala Dunia U17 2025 akan dilangsungkan pada Agustus ini di Medan, Sumatra Utara.

“Makanya U17 kita mainkan di Sumatra Utara karena persiapan Piala Dunia, bermain bersama Afrika Selatan, Tajikistan, dan satu negara lagi yang sedang kita tunggu jawabannya,” kata Erick Thohir kepada jurnalis termasuk Kompas.com.

Langkah ini, menurutnya tidak hanya memberikan kesempatan kepada daerah lain untuk menjadi pusat perhatian sepak bola, tetapi juga memanfaatkan infrastruktur yang telah dibangun pemerintah pusat.

Sementara itu Jawa Timur sendiri dipastikan menjadi tuan rumah dua agenda besar pada bulan September 2025.

Perhelatan pertama adalah Kualifikasi Piala Asia U23 2026 yang akan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada September mendatang.

“Di Sidoarjo, yang lapangannya diresmikan Bapak Presiden Prabowo, Timnas U23 akan bertanding melawan Korea Selatan, Makau, dan Laos,” ujar Erick Thohir.

Selain itu di waktu hampir bersamaan, timnas Indonesia senior juga akan bermain dalam ajang FIFA Matchday melawan dua negara Asia Barat, yaitu Kuwait dan Lebanon.

Laga tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

“Timnas senior pun akan hadir di Surabaya, jadi tidak Jakarta sendiri dan tidak mengganggu jadwalnya Persebaya,” kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.

“Karena ini kan FIFA Matchday, liganya berhenti. Nanti coach Patrick dan seluruh pemain bintang, yang suporter di Surabaya ingin tatap muka langsung, silakan dukung, akan bermain di sini melawan Kuwait dan Lebanon,” imbuhnya.

PSSI, Erick Thohir, timnas Indonesia, Jawa Timur, Piala Kemerdekaan, Timnas U17 Indonesia, Medan, Kualifikasi Piala Asia U23 2026, FIFA Matchday, Surabaya, Persebaya, Timnas Indonesia, Timnas U23 Indonesia, Azrul Ananda, timnas u17 Indonesia, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, kualifikasi piala asia u23 2026, Timnas Indonesia Tidak Jakartasentris, Erick Thohir Pastikan Jawa Timur Siap

Erick Thohir foto bersama CEO Persebaya Surabaya usai menjalani diskusi jelang laga Timnas Indonesia pada September 2025.

Ia menegaskan bahwa pertandingan-pertandingan Timnas Indonesia tidak akan mengganggu jalannya Super League 2025-2026.

Sebab, jadwal kompetisi sudah disesuaikan dengan kalender internasional.

“Pertandingan timnas digelar saat FIFA Matchday, jadi Liga 1 berhenti. Tidak akan mengganggu jadwal klub seperti Persebaya yang markasnya di Surabaya,” tuturnya.

Untuk memastikan kelancaran agenda timnas Indonesia di Jawa Timur, Erick Thohir juga sudah melakukan pertemuan dengan CEO Persebaya Surabaya, Azrul Ananda.

Keduanya berdiskusi tentang teknis pelaksanaan serta dukungan yang dibutuhkan selama pertandingan berlangsung.

“Bertemu dengan Bapak Azrul Ananda, CEO Persebaya Surabaya dan Manajemen Persebaya Surabaya untuk berkoordinasi tentang event Timnas Indonesia yang akan digelar di Jawa Timur,” katanya dalam unggahan di akun Instagram resmi @erickthohir, Sabtu (2/8/2025).

Erick Thohir juga berharap masyarakat Jawa Timur, khususnya pendukung Persebaya, bisa memberikan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia.

Ia menyebut kehadiran suporter akan menjadi kekuatan tersendiri bagi pemain yang bertanding.

Dengan persiapan yang matang dan dukungan suporter di daerah, ia optimistis sepak bola Indonesia akan semakin kuat. 

“Kami pastikan liga jalan, timnas juga jalan. Semuanya kami atur agar tidak saling bertabrakan,” pungkas Erick Thohir.