Mengenal Cloud Accounting yang Bisa Dorong UMKM Tumbuh Berkelanjutan di Era Serba Digital

Di era digital saat ini, transformasi teknologi menjadi faktor kunci bagi pelaku usaha untuk tetap kompetitif. UMKM, yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, menghadapi tantangan dalam mengelola keuangan secara efisien sekaligus mematuhi regulasi yang terus berkembang.
Pengelolaan keuangan yang tepat tidak hanya membantu kelangsungan bisnis, tetapi juga mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan di tengah persaingan ekonomi digital.
Salah satu strategi yang semakin banyak diadopsi adalah penggunaan layanan akuntansi berbasis cloud yang mampu menghadirkan visibilitas real-time dan mempermudah pengambilan keputusan bisnis. Logiframe, firma konsultan akuntansi terkemuka di Asia, menjadi contoh digitalisasi keuangan bisa memberdayakan UMKM di Indonesia.
Wienanto Tanuwidjaja, Founder dan CEO Logiframe Consulting, mengatakan, 12 tahun lalu, pihaknya telah menjadi mitra pertama Xero di Indonesia. ”Sejak saat itu, kemitraan ini memberdayakan kami dan klien kami untuk terus berkembang di tengah kebutuhan kepatuhan dan pelaporan keuangan yang semakin kompleks, sekaligus menjaga kecepatan beradaptasi serta daya saing bisnis di era modernisasi ekonomi," ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers, Selasa, 2 September 2025.
Logiframe tidak hanya menyediakan layanan akuntansi tradisional, tetapi juga mendorong transformasi digital yang nyata bagi pelaku usaha. "Dengan membekali klien kami wawasan berbasis data, mereka dapat bertumbuh dengan percaya diri," sambungnya.
Hingga kini, pihaknya telah mendukung lebih dari 600 bisnis lintas sektor dalam mengintegrasikan sistem dan memperoleh visibilitas real-time atas arus kas, penggajian, persediaan, dan pengadaan.

Logiframe
"Indonesia memiliki 65 juta UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian. Melalui platform cloud accounting Xero, kami membantu UMKM mengakses solusi akuntansi, pajak, dan penggajian kelas dunia yang sebelumnya sulit dijangkau," jelasnya.
Sementara itu, Koren Wines, Managing Director Xero Asia, menjelaskan pentingnya peran Logiframe dalam perkembangan cloud accounting di Indonesia. "Logiframe memiliki peran istimewa dalam perjalanan Xero di Asia. Mereka adalah mitra pertama kami di Indonesia dan sejak itu berhasil membangun praktik yang luar biasa sekaligus menjadi fondasi adopsi cloud accounting di pasar," paparnya.
Sepanjang perjalanannya, sambung Koren Wines, mitranya itu juga telah memberdayakan banyak bisnis kecil di Indonesia untuk berkembang.
Logiframe sendiri, baru-baru ini meraih Xero Asia Partner of The Year 2025 dan menjadi finalis di dua kategori lain. Pencapaian ini, menunjukkan kontribusinya dalam mendorong adopsi cloud accounting di Indonesia.
Sebagaimana diketahui, seiring percepatan transformasi digital, pelaku usaha di Indonesia menghadapi lanskap kepatuhan yang dinamis, termasuk e-Faktur, e-Bupot, e-Meterai, hingga Core Tax Administration System. Ditambah, kehadiran standar pembayaran baru seperti BI-FAST dan BI-SNAP, digitalisasi keuangan menawarkan transaksi yang lebih transparan, efisien, dan dapat ditelusuri.
Namun, hal ini juga menimbulkan tantangan tersendiri bagi UMKM untuk memahami dan berintegrasi dengan sistem baru tersebut. Di sinilah layanan konsultasi strategis berperan.
Sebuah firma dapat mendampingi bisnis lokal dalam mengimplementasikan sistem cloud accounting yang terintegrasi dengan regulasi, sehingga mengurangi risiko kesalahan manusia, mempercepat rekonsiliasi, dan memastikan kepatuhan.
Dengan demikian, pelaku usaha dapat mengurangi beban administratif, memperkuat tata kelola keuangan, dan lebih cepat beradaptasi untuk tumbuh secara berkelanjutan di tengah ekonomi digital yang berkembang pesat.