Daniel Levy Tinggalkan Tottenham Hotspur Setelah Hampir 25 Tahun

Tottenham Hotspur resmi mengakhiri era panjang Daniel Levy setelah 24 tahun menjabat sebagai ketua klub.
Keputusan Tottenham Hotspur ini diumumkan pada Kamis (28/8/2025) dan disebut sebagai langkah strategis yang diambil oleh pemegang saham mayoritas, keluarga Lewis.
Dalam pernyataan resmi klub, Levy disebut “mengundurkan diri”, namun sumber internal dari The Athletic menyebut keputusan tersebut murni berasal dari pemilik klub.
Posisinya kini digantikan oleh Peter Charrington, perwakilan keluarga Lewis, yang ditunjuk sebagai ketua non-eksekutif baru.
Daniel Levy mengubah Spurs sebagai kekuatan finansial di Premier League. Ketika ia datang, valuasi klub hanyalah 80 juta pound sementara kini klub bernilai 3,3 miliar pound dengan pemasukan komersil di atas 550 juta pound per tahun.
Pakar finansial sepak bola, Kieran Maguire, menyebut Levy membuat Spurs sebagai klub dengan profit paling besar di Premier League.
Era Baru di Tottenham
Seorang sumber dekat keluarga Lewis menyatakan pergantian ini menandai dimulainya “era baru” di Tottenham.
Fokus utama kepemimpinan baru adalah meningkatkan performa tim di lapangan, sejalan dengan keinginan para pendukung.
“Generasi keluarga Lewis mendukung klub spesial ini, dan mereka menginginkan apa yang fans inginkan — lebih banyak kemenangan, lebih sering,” ujar sumber tersebut seperti dikutip The Athletic.
Sejumlah perubahan besar memang telah dilakukan dalam beberapa bulan terakhir.
Pada awal tahun, keluarga Lewis menunjuk firma asal Amerika Serikat, Gibb River, untuk meninjau kinerja klub. Hasil evaluasi itu menjadi dasar sejumlah pergantian di level manajemen.
Pada April, Vinai Venkatesham diumumkan sebagai CEO baru, menggantikan Donna-Maria Cullen yang telah lama menjabat dan resmi meninggalkan klub pada Juni.
Dari sisi teknis, Tottenham juga melakukan perubahan besar dengan menunjuk Thomas Frank sebagai manajer baru pada Juni, hanya dua minggu setelah Levy memecat Ange Postecoglou meski sang pelatih sukses mempersembahkan trofi Liga Europa.
“Ini adalah era baru kepemimpinan bagi klub, di dalam dan luar lapangan,” kata Charrington dalam pernyataan resmi Tottenham.
“Saya menyadari banyak perubahan yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir, tapi semua ini untuk membangun fondasi baru demi masa depan.”
Jejak Panjang Daniel Levy
Levy pertama kali bergabung dengan dewan Tottenham pada Desember 2000 setelah perusahaan investasi ENIC membeli 27 persen saham dari Sir Alan Sugar.
Di bawah kepemimpinannya, Spurs mengalami transformasi signifikan, baik secara finansial maupun infrastruktur.
Pencapaian terbesar Levy adalah pembangunan stadion baru berkapasitas 62.000 kursi yang diresmikan pada April 2019.
Sebulan setelah itu, Tottenham mencapai final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah, meski kalah dari Liverpool.
Penyerang Tottenham Hotspur Brennan Johnson merayakan gol pembuka pada pertandingan final Liga Europa antara Tottenham Hotspur dan Manchester United di stadion San Mames di Bilbao pada 21 Mei 2025.
Secara total, Levy telah menunjuk 13 manajer bagi Tottenham Hotspur dan memenangi 2 trofi.
Dalam pernyataan perpisahannya, Levy mengaku bangga atas perjalanan panjangnya bersama Spurs.
“Kami telah membangun klub ini menjadi kekuatan global yang bersaing di level tertinggi. Lebih dari itu, kami telah membangun sebuah komunitas,” katanya.
Levy juga menyampaikan terima kasih kepada para suporter.
“Saya ingin berterima kasih kepada semua fans yang mendukung saya selama ini. Perjalanannya tidak selalu mudah, tapi kemajuan besar telah dicapai. Saya akan terus mendukung klub ini dengan penuh semangat,” ujar pria berusia 63 tahun tersebut.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.