Presiden Anugerahkan Tanda Kehormatan kepada 141 Tokoh, Hampir Dua Kali Lipat dari Tahun Lalu

Presiden RI Prabowo Subianto menganugerahkan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Republik Indonesia kepada 141 tokoh di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8/2025).
Jumlah penerima penghargaan tahun ini meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 64 orang.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan, Presiden Prabowo menilai negara selama ini masih kurang dalam memberikan penghormatan kepada putra-putri bangsa yang berjasa.
“Presiden Prabowo menilai, selama ini negara masih kurang memberikan penghormatan. Dari 141 penerima anugerah tahun ini, banyak di antaranya yang sebelumnya belum pernah memperoleh penghargaan dari negara,” ujar Prasetyo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.
Menurut Prasetyo, Presiden berkomitmen menjadikan tradisi pemberian gelar dan tanda kehormatan sebagai bentuk penghormatan negara kepada individu yang berprestasi di berbagai bidang, mulai dari kemanusiaan, kebudayaan, kesehatan, lingkungan, riset hingga penemuan vaksin.
“Bapak Presiden betul-betul ingin memberikan penghargaan kepada siapa saja putra-putri terbaik bangsa yang berprestasi dan menjalankan tugas di bidangnya yang melebihi panggilan tugas,” ucapnya.
Dari total 141 penerima, hanya 117 nama yang dibacakan langsung dalam prosesi di Istana Negara karena sebagian berhalangan hadir.
“Ada beberapa yang mohon maaf, mengonfirmasi karena keterbatasan, ada kendala secara fisik. Jadi jumlahnya berkurang bukan berarti tanda jasanya dikurangi,” kata Prasetyo.
Ia menambahkan, pemberian penghargaan bisa dilanjutkan dalam momentum lain seperti HUT TNI pada Oktober atau Hari Pahlawan 10 November bagi tokoh yang belum sempat hadir.
Ucapan Terima Kasih Presiden Prabowo
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada seluruh penerima penghargaan maupun ahli waris yang mewakili tokoh yang telah wafat.
"Saya ingin menyampaikan atas nama negara dan bangsa, sekali lagi terima kasih atas jasa-jasa pengabdian saudara-saudara sekalian, dan kepada ahli waris yang hadir. Semoga jasa-jasa saudara-saudara terus menjadi warisan bagi generasi penerus,” ucap Presiden Prabowo.
Acara penganugerahan Tanda Kehormatan ini juga dihadiri Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih, pimpinan lembaga negara, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Penerima Tanda Kehormatan
Presiden Prabowo Subianto (kanan) memberikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra Utama kepada Hashim Djojohadikusumo di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8/2025). Presiden Prabowo memberikan Bintang Jasa dan Kehormatan kepada 122 tokoh yang dinilai berjasa kepada bangsa dan negara, dalam rangka peringatan HUT ke-80 RI. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.
Penghargaan ini diberikan melalui sejumlah Keputusan Presiden (Keppres) RI, dengan rincian sebagai berikut:1. Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Utama (Keppres RI Nomor 73/TK/Tahun 2025)
Penerima:
1. Puan Maharani
2. Ahmad Muzani
3. Sultan Bachtiar Najamudin
4. Sufmi Dasco Ahmad
5. Zulkifli Hasan
6. Dr. H. Wiranto
7. Agum Gumelar
8. Subagyo Hadi Siswoyo
9. A.M. Hendropriyono
10. Almarhum Moerdiono
11. Almarhum Hoegeng Iman Santoso
12. Almarhumah Rachmawati Soekarnoputri
13. Almarhum Abdul Rachman Ramly
14. Almarhum Aloysius Benedictus Mboi
15. Almarhum Mohammad Noer
2. Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera (Keppres RI Nomor 74/TK/Tahun 2025)
Sebanyak 88 penerima, di antaranya: Abdul Muhaimin Iskandar, Bahlil Lahadalia, Saifullah Yusuf, Andi Amran Sulaiman, Retno Lestari Priansari Marsudi, Marty Natalegawa, Juwono Sudarsono, Purnomo Yusgiantoro, Agus Harimurti Yudhoyono, Hashim Djojohadikusumo, Fadli Zon, Meutya Viada Hafid, Perry Warjiyo, Miftachul Akhyar, Haedar Nashir, Christine Hakim, Taufiq Ismail, Emha Ainun Najib, Benyamin Sueb, Titiek Puspa, dan puluhan tokoh lain termasuk almarhum tokoh bangsa seperti Fahmi Idris, Yusuf Hasyim, Maimun Zubair, hingga Cornel Simanjuntak.
3. Tanda Kehormatan Bintang Jasa (Keppres RI Nomor 75/TK/Tahun 2025)
Dianugerahkan kepada 9 tokoh, antara lain: Teungku Nyak Sandang bin Lamudin, Carina Citra Dewi Joe, Seto Mulyadi, Senny Marbun, Afdiharto Mardi Lestari, serta almarhum Atmakusumah Astraatmadja.
4. Tanda Kehormatan Bintang Kemanusiaan (Keppres RI Nomor 76/TK/Tahun 2025)
Penerima: Diana Cristina Da Costa Ati, Abdul Muis, dan Aipda Muhammad Irvan.
5. Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma (Keppres RI Nomor 77/TK/Tahun 2025)
Penerima: Ja’un S. Mihardja, Slamet Rahardjo Djarot T, Waldjinah, I Nyoman Nuarta, serta almarhum Idris Sardi, Mochtar Lubis, Sukmono Hadi, dan Gombloh (Soedjarwoto Soemarsono).
6. Tanda Kehormatan Bintang Sakti (Keppres RI Nomor 78/TK/Tahun 2025)
Diberikan kepada 18 tokoh, di antaranya: Francisco Deodato Osorio Soares, Vidal Domingos Doutel Sarmento, Agostinho Boavida Ximenes Sera Malic, Joao Angelo de Sousa Mota, serta almarhum tokoh perlawanan seperti Isa Mangun, Willie Firdaus, Martinho Fernandes, Joaquim Monteiro, Alfonso Henrique Pinto, Juliao Fraga, Claudio Vieira, hingga Hein Mantundoy dan Aries Marsudiyanto.
Tradisi yang Akan Terus Dilanjutkan
Prasetyo menekankan bahwa tradisi pemberian Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan harus dijaga untuk menghormati tokoh bangsa dari berbagai profesi yang kontribusinya melampaui panggilan tugas.
“Tradisi ini perlu dijaga karena masih banyak tokoh berjasa yang belum pernah memperoleh penghormatan negara,” kata Prasetyo.
Dengan demikian, tahun 2025 menjadi salah satu tahun dengan jumlah penerima Tanda Kehormatan Republik Indonesia terbanyak, mencakup tokoh politik, militer, akademisi, seniman, budayawan, hingga tokoh kemanusiaan.
Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan Antaranews.com dengan Judul "Era Prabowo, jumlah penerima tanda kehormatan bertambah dua kali lipat"
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!