Subaru Masih CBU, Produksi Lokal Tergantung Volume Penjualan

subaru, subaru brz, Subaru Forester, produksi lokal, PT Plaza auto mega, Subaru Masih CBU, Produksi Lokal Tergantung Volume Penjualan

- PT Plaza Auto Mega selaku Agen Pemegang Merek (APM) Subaru di Indonesia membuka peluang terkait kemungkinan merakit mobil secara lokal atau Completely Knock Down (CKD).

Seperti diketahui, seluruh jajaran model Subaru yang dijual di Indonesia saat ini, masih berstatus impor utuh alias Completely Built Up (CBU) dari Jepang.

Namun, rencana untuk memproduksi lokal mobil Subaru belum akan dilakukan dalam waktu dekat.

CEO Subaru Indonesia, Arie Christopher, menegaskan bahwa saat ini pihaknya masih memprioritaskan penguatan brand awareness di pasar Indonesia.

Menurutnya, keputusan untuk merakit lokal erat kaitannya dengan volume penjualan, dan saat ini Subaru belum menjadikan angka penjualan sebagai fokus utama.

“Kalau ngomong CKD, pasti hubungannya sama volume penjualan, kan? Ya, balik lagi, saat ini Subaru fokusnya adalah memperkuat brand awareness,” kata Arie saat berada di Jakarta, Rabu (25/6/2025).

“Saya enggak bilang ga ada (kemungkinan CKD), tapi saat ini fokus Subaru adalah untuk meningkatkan brand awareness dulu," sambungnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa jika pertumbuhan brand terus berkembang positif, tidak menutup kemungkinan produksi lokal bisa menjadi opsi ke depan.

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan retail Subaru selama periode Januari hingga Mei 2025 tercatat sebanyak 109 unit.