HP Ketinggalan di Kereta Api? Jangan Panik, Segera Hubungi Kontak Ini

Jika kamu pernah mengalami kejadian tertinggal barang di transportasi umum, khususnya kereta api, kamu tak perlu panik.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI kini punya layanan cepat, aman, dan terpercaya dalam menangani barang tertinggal, termasuk telepon genggam atau handphone (HP).
Bahkan, dalam beberapa kasus, barang pelanggan berhasil dikembalikan dalam waktu kurang dari 12 jam.
Salah satu kisah terbaru datang dari penumpang KA Manahan Priority, Megananda Daryono, yang mengalami kejadian HP tertinggal di kursi 6A saat perjalanan dari Stasiun Gambir menuju Yogyakarta pada 3 Juli 2025.
Ia baru menyadari gawainya tertinggal saat telah sampai di tujuan. Namun beruntung, saat anaknya mencoba menelepon nomor tersebut, HP tersebut justru diangkat oleh petugas Polsuska di Stasiun Solo Balapan.
Petugas langsung mengamankan dan mencatat barang tersebut. Penyelia Polsuska Stasiun Solo Balapan, Indra Sarwono menjelaskan bahwa HP tersebut ditemukan pukul 18.16 WIB oleh petugas KA dan segera diserahkan melalui layanan On Train Cleaning (OTC) ke pos Polsuska.
Setelah berkoordinasi, HP itu langsung dikirim melalui KA Lodaya 79 malam itu juga ke Stasiun Yogyakarta, dan diterima oleh petugas di sana. Esok paginya, Megananda pun berhasil mengambil kembali HP-nya dengan menunjukkan identitas dan tiket perjalanan.
“Saya sangat terkesan. Tidak hanya barang saya kembali, tapi kepercayaan saya terhadap layanan publik juga ikut pulih. Ini wajah baru KAI yang patut dibanggakan,” ujar Megananda dilansir dari Antara.
Layanan Lost and Found kereta api yang aktif 24 jam
Barang yang tertinggal di kereta akan dicatat, diinput ke sistem Lost and Found, dan disimpan di lemari kaca agar mudah dikenali pemiliknya.
“Ada rasa bangga ketika kami bisa membantu penumpang menemukan barangnya dan melihat wajah bahagia mereka. Ini bagian dari nilai amanah yang selalu kami pegang,” kata Indra.
Anne Purba, Vice President Public Relations KAI, mengungkapkan bahwa sepanjang Januari hingga Juni 2025, KAI telah mengamankan 5.634 barang tertinggal.
Dari jumlah tersebut, 2.250 merupakan barang berharga seperti HP, laptop, dompet, perhiasan, hingga dokumen penting, dengan nilai estimasi mencapai Rp7,47 miliar.
Cara melaporkan barang tertinggal di kereta api
Ilustrasi kereta ekonomi non-subsidi.
Jika kamu mengalami kejadian serupa, segera hubungi saluran resmi berikut:
- Contact Center 121
- WhatsApp: 08111-2111-121
- Email: [email protected]
- Atau langsung ke loket layanan pelanggan di stasiun
Semua laporan akan ditindaklanjuti melalui prosedur yang jelas dan mudah diakses.
KAI menegaskan bahwa pengembalian barang tidak sekadar soal benda, tetapi juga soal mengembalikan rasa aman dan kepercayaan pelanggan.