Dominasi Tak Cukup, Pengamat Kritik Penyelesaian Akhir Timnas U23

Indonesia, ASEAN U23 Championship 2025, Timnas U23 Indonesia, Filipina, Malaysia, Dominasi Tak Cukup, Pengamat Kritik Penyelesaian Akhir Timnas U23

 Timnas U23 Indonesia dikatakan belum sepenuhnya menunjukkan performa meyakinkan meski tampil mendominasi pada laga kedua Grup A ASEAN U23 Championship 2025.

Kemenangan tipis 1-0 dalam laga Timnas U23 Indonesia vs Filipina yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (18/7/2025) malam, justru mengundang catatan kritis dari pengamat sepak bola nasional, Gita Suwondo.

Dari sisi statistik, tim asuhan pelatih Gerald Vanenburg memang mendominasi. Namun, baginya angka-angka itu belum cukup menjelaskan kualitas permainan sesungguhnya.

“Jadi ball possession oke kita 66 persen, Filipina 34 persen, tembakan tepat sasaran 7. Tapi yang harus jadi perhatian adalah ada penyelamatan 6 kali penjaga gawang Filipina. Itu artinya apa? Kita tidak mampu melakukan penyelesaian,” ujar pria yang biasa disapa Bung GAZ itu kepada Kompas.com.

Ia melihat secara menyeluruh bagaimana Indonesia berjuang membongkar lini belakang Filipina yang tampil solid dan disiplin.

Meski tampil menyerang sejak menit awal, tekanan yang dibangun Timnas U23 Indonesia selalu mentok di area pertahanan lawan.

“Tadi dengan pertahanan Filipina yang ketat, kita benar-benar tidak bisa melakukan shooting yang leluasa ke arah gawang. Dihadang, di-blok, dan ada 6 penyelamatan penjaga gawang,” kata Gita Suwondo.

Meski komposisi yang menurunkan pemain inti ini sebenarnya menunjukkan ambisi menang dari awal.

Nama-nama seperti Kakang Rudianto, Kadek Arel, Buffon, dan Doni Tri menjadi andalan di lini belakang.

Di lini tengah, trio Toni Firmansyah, Arkhan Fikri, dan Rayhan Hannan tetap dipercaya sebagai jantung permainan. Namun, kekuatan ini tidak cukup untuk mengonversi dominasi menjadi gol.

“Yang jadi persoalan tetap di depan, kita tidak bisa menuntaskan peluang menjadi gol. Karena gol tadi gol bunuh diri. The best own goal yang beberapa tahun di ASEAN. Harusnya tadi sundulan membuang bola, tapi malah masuk ke gawang,” imbuhnya.

Indonesia, ASEAN U23 Championship 2025, Timnas U23 Indonesia, Filipina, Malaysia, Dominasi Tak Cukup, Pengamat Kritik Penyelesaian Akhir Timnas U23

Pemain Timnas Indonesia U23 Arkhan Fikri beraksi pada laga Indonesia vs Filipina di Stadion Gelora Bung Karno di ajang ASEAN U23 Championship 2025 atau Piala AFF U23 2025 pada Jumat (18/7/2025).

Ia mengacu pada satu-satunya gol yang tercipta pada menit ke-23, hasil lemparan ke dalam jauh dari Robi Darwis yang gagal diantisipasi oleh Jaime Rosquillo.

Bola sempat membentur mistar dan jatuh ke dalam gawang sendiri, membuat Indonesia unggul lewat cara yang tidak terduga.

Sehingga, Gita Suwondo melihat bagaimana minimnya kualitas akhir dari lini depan Indonesia menjadi kelemahan mencolok dalam laga melawan Filipina ini.

Baginya, bukan hanya soal jumlah peluang, tetapi efektivitas serangan yang belum maksimal.

“Selebihnya itu kita juga tidak banyak peluang dan passing juga tidak bisa banyak memberikan arti sehingga memudahkan penjaga gawang Filipina untuk melakukan penyelamatan,” kata mantan jurnalis olahraga senior itu.

Meski demikian, ia tetap melihat peluang Timnas U23 Indonesia menjadi pemuncak klasemen Grup A ASEAN U23 Championship 2025 cukup terbuka.

Selanjutnya, Arkhan Fikri dkk akan menghadapi timnas Malaysia, Senin (21/7/2025).

“Jadi intinya tim ini menang 1-0 cukup, kita akan berpeluang sebagai juara grup kalau kita bisa menahan imbang Malaysia, dan rasa-rasanya bisa,” pungkas Gita Suwondo.