Mitsubishi Optimis Destinator Bisa Hadapi Serbuan Mobil China
Mitsubishi percaya bahwa Mitsubishi Destinator yang bermain di segmen SUV-penumpang merupakan langkah tepat.
Walau pasar otomotif nasional saat ini tengah dibanjiri oleh kendaraan elektrifikasi, seperti mobil hybrid dan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), terutama dari merek asal China.
Berbeda dengan para kompetitor yang fokus mengembangkan model elektrifikasi, Mitsubishi justru menawarkan Destinator sebagai SUV terbaru bermesin bensin turbo, yang diklaim sesuai dengan kebutuhan pasar domestik.
Mitsubishi Destinator
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Atsushi Kurita, menegaskan bahwa Mitsubishi tetap mengedepankan pendekatan yang hati-hati dalam merespons tren pasar.
“Mitsubishi, Xpander, Destinator, didesain untuk pasar Indonesia. Kita yakin harganya sesuai dengan strategi kami, atraktif,” ujar Kurita di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, akhir pekan lalu.
Kurita mengakui bahwa kehadiran berbagai merek China dengan produk-produk elektrifikasi yang terjangkau menjadi tantangan tersendiri.
Namun, pihaknya tetap yakin dengan posisi dan strategi yang diambil Mitsubishi. “Ya sebenarnya ada banyak mobil dari brand China dan harganya sangat kompetitif. Tetapi kalau kita mau memperkenalkan satu-satu, secara hati-hati,” kata Kurita.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Destinator dirancang untuk menjawab kebutuhan konsumen Tanah Air yang masih menyukai mobil konvensional yang cocok digunakan dalam berbagai kondisi.
“Saat ini kita belum tahu. Kami percaya model ini bakal sangat diterima konsumen Indonesia. Model kami sangat cocok dengan karakter pasar Indonesia,” ucapnya.
Mesin Mitsubishi Destinator
Soal harga, Mitsubishi Destinator dibanderol mulai dari Rp 385 juta hingga Rp 465 juta on the road (OTR) Jakarta.
Meskipun belum bisa dipastikan apakah banderol tersebut mampu bersaing langsung dengan mobil-mobil asal China yang dikenal agresif dalam penetapan harga, Kurita optimistis konsumen Indonesia akan mempertimbangkan faktor lain seperti kepercayaan terhadap merek dan pengalaman layanan purna jual.
“Secara harga, maaf, saya tidak tahu apakah kita bisa berkompetisi dengan produk China. Tapi saya yakin konsumen Indonesia bisa mengerti dan menerima harga kami,” ujar Kurita.
Sebagai informasi, Mitsubishi telah hadir di Indonesia selama lebih dari lima dekade.
Dalam kurun waktu tersebut, merek berlogo tiga berlian ini terus berupaya membangun kepercayaan konsumen melalui produk dan layanan.
“Kami punya pengalaman 55 tahun, kami mencoba untuk memberikan pelayanan terbaik untuk konsumen,” tutup Kurita.
Mitsubishi Destinator
