Baru Menjabat 6 Bulan, Ini Alasan Dirut Agrinas Pangan Nusantara Mundur?

Pada Senin (11/8/2025), keputusan mengejutkan datang dari Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero), Joao Angelo De Sousa Mota, yang resmi mengundurkan diri.

Keputusan ini disampaikan oleh Joao dalam konferensi pers yang digelar pada hari yang sama.

"Pengunduran ini bentuk tanggung jawab saya, saya malu memimpin 6 bulan, dan tak bisa berkontribusi," ungkap Joao, yang mengakui kesulitan yang dihadapinya dalam menjalankan tugas di perusahaan BUMN pangan ini.

Permohonan Maaf kepada Presiden Prabowo

Joao juga menyampaikan permohonan maaf kepada Presiden Prabowo Subianto, yang telah memberikan amanah kepadanya untuk memimpin PT Agrinas Pangan Nusantara selama setengah tahun terakhir. 

"Saya menyampaikan permohonan maaf atas ketidakmampuan saya untuk berkontribusi lebih baik selama ini," tambah Joao.

Mantan aktivis pro-integrasi Timor Timur ini juga menjelaskan salah satu kendala utama dalam memimpin perusahaan tersebut adalah proses administrasi yang panjang dan bertele-tele. 

Hal ini menjadi hambatan dalam mencapai efisiensi operasional, khususnya dalam sektor yang sangat vital seperti pangan.

Transformasi PT Agrinas Pangan Nusantara

Sebagai informasi, PT Agrinas Pangan Nusantara adalah BUMN yang baru dibentuk dengan tujuan memperkuat kedaulatan pangan Indonesia. 

Meski memiliki nomenklatur baru, perusahaan ini merupakan hasil transformasi dari BUMN konstruksi, PT Yodya Karya (Persero), bersama dengan dua BUMN karya lainnya.

Pada Februari 2025, pemerintah melalui Keputusan Menteri BUMN Nomor S-63/MBU/02/2025, membentuk tiga perusahaan BUMN baru dari tiga BUMN konstruksi. 

Selain Agrinas Pangan Nusantara (eks Yodya Karya), dua perusahaan lainnya adalah Agrinas Jaladri Nusantara (eks Virama Karya) dan Agrinas Palma Nusantara (eks Indra Karya).

Peran Agrinas Pangan Nusantara dalam Ketahanan Pangan

Agrinas Pangan Nusantara ditugaskan untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia, mulai dari pencetakan lahan, penanaman, pemeliharaan, hingga proses pascapanen yang meliputi pengeringan gabah, penyimpanan, serta milling. 

Perusahaan ini juga beroperasi di bawah naungan Danantara Indonesia, holding yang mengelola ratusan BUMN lainnya.

Joao Angelo De Sousa Mota menjabat sebagai Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara sejak Februari 2025, bersamaan dengan pembentukan perusahaan ini. 

Danantara Indonesia Hormati Keputusan Pengunduran Diri

Terkait dengan pengunduran diri Joao, CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, menyampaikan sikap resmi perusahaan.

"Danantara Indonesia menghormati keputusan pribadi Bapak Joao Angelo De Sousa Mota untuk mengundurkan diri dari jabatan Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara," ujar Rosan dalam keterangannya.

Rosan menjelaskan bahwa surat pengunduran diri akan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Keputusan ini kami hargai sebagai langkah profesional, dan akan diproses sesuai ketentuan serta tata kelola perusahaan yang berlaku," tambahnya.

Transisi Kepemimpinan yang Tertib

Meskipun terjadi perubahan di pucuk pimpinan, Rosan menegaskan bahwa operasional perusahaan akan tetap berjalan sebagaimana mestinya.

"Layanan kepada mitra dan pemangku kepentingan akan dilaksanakan seperti biasa. Proses transisi kepemimpinan akan dilakukan secara tertib, terukur, dan terencana untuk memastikan kelancaran program strategis serta kesinambungan arah dan tujuan perusahaan," tutup Rosan.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan Sosok Joao Angelo, Pejuang Timor Timur yang Mundur dari Dirut Agrinas. 

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!