Fitur Baru WhatsApp, Pembeli Kini Bisa Telepon Pedagang Langsung

Pengguna WhatsApp di Indonesia kini bisa langsung menelepon pedagang atau pelaku usaha melalui aplikasi, berkat kehadiran fitur baru WhatsApp Business Calling. Fitur ini memungkinkan interaksi antara pembeli dan penjual menjadi lebih cepat dan praktis.
Fitur tersebut resmi diumumkan dalam acara WhatsApp Business Summit Indonesia 2025 di Jakarta, Selasa (12/8/2025). Acara ini dihadiri jajaran Meta (WhatsApp) dan pelaku industri, termasuk perbankan dan ritel.
“Dengan fitur ini, bisnis bisa meminta izin pelanggan untuk melakukan panggilan telepon, dan diharapkan bisa dengan cepat dan seamless menyelesaikan masalah pelanggan,” ujar Reyna Jung, Product Marketing Lead Business Messaging APAC Meta.
Menurut data LivePerson State of Customer Conversations 2024 yang dikutip WhatsApp, 76 persen pelanggan menginginkan opsi untuk berpindah antara telepon dan pesan sesuai kebutuhan.
Sudah dicoba di Indonesia
WhatsApp memastikan pelanggan tetap memegang kendali penuh atas panggilan yang masuk. Mereka bisa menerima, menolak, atau mengakhiri panggilan kapan saja, bahkan menonaktifkan ikon telepon jika tidak ingin dihubungi.
Bagi pelaku usaha, tersedia pengaturan tambahan, seperti menentukan jam khusus bagi pelanggan untuk menelepon. Ada pula opsi pesan interaktif dengan batas waktu tertentu (time-to-live) agar panggilan tidak dilakukan di luar jam layanan.
Reyna Jung, Product Marketing Lead, Business Messaging APAC Meta, menjelaskan bagaimana fitur WhatsApp Business Calling bekerja. Fitur ini akan memungkinkan pelaku usaha meminta izin pelanggan untuk menelepon
Sejumlah bisnis di Indonesia sudah memanfaatkan fitur ini, termasuk PT Bank CIMB Niaga Tbk. Head of Digital Banking & Contact Center CIMB Niaga, Lusiana Saleh, mengatakan pihaknya kini menangani 15 persen percakapan melalui panggilan di WhatsApp, sementara pesan teks masih mendominasi 52 persen.
“Namun, pada 2029 kami berharap 60 persen percakapan dapat ditangani lewat panggilan telepon di WhatsApp,” kata Lusiana.
Menurutnya, WhatsApp dipilih karena mampu memberikan layanan yang seamless, aman, dan dapat di-scale up.
Siapkan Video Call
Selain panggilan suara, WhatsApp juga tengah mengembangkan fitur video call untuk WhatsApp Business. Nantinya, pelaku usaha dapat melakukan panggilan video ke pelanggan, meski jadwal peluncurannya belum diumumkan.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!