Modifikasi Daihatsu Ayla: Sentuhan Shakotan dan Nuansa 90-an

modifikasi, Modifikasi mobil, Daihatsu ayla, Ayla, modifikasi kendaraan, Modifikasi Daihatsu Ayla: Sentuhan Shakotan dan Nuansa 90-an, Mobil LCGC yang Praktis dan Irit, Perjalanan Awal Modifikasi, Inspirasi dari Gaya Shakotan, Detail Modifikasi Interior dan Mesin, Investasi untuk Gaya Unik

Mobil LCGC yang Praktis dan Irit

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah hiruk-pikuk Jakarta, mobil Low Cost Green Car (LCGC) seperti Daihatsu Ayla menjadi pilihan banyak orang untuk kendaraan harian yang praktis dan irit.

Namun, bagi Darlian Angga Kusuma, Ayla bukan sekadar mobil biasa.

Dengan sentuhan modifikasi yang sederhana, dia berhasil mengubah Ayla menjadi kendaraan yang lebih elegan, memadukan gaya shakotan ala Jepang dengan nuansa budaya tahun 90-an.

Perjalanan Awal Modifikasi

Semua berawal pada tahun 2019 ketika Angga yang saat itu masih kuliah mendapatkan tawaran dari orang tuanya untuk mengganti mobil lamanya, Suzuki Jimny 1985. “Jimny itu sudah sering bolak-balik bengkel, jadi orang tua khawatir makan banyak waktu. Akhirnya ditukar dengan Ayla ini,” ujar Angga, saat diwawancarai oleh Kompas.com pada Rabu, 13 Agustus 2025.

Mobil Ayla miliknya adalah tipe M yang diluncurkan pada tahun 2015.

Awalnya, mobil ini hanya dimaksudkan sebagai kendaraan kampus, tetapi tidak bertahan lama. “Diracuni teman kuliah, mulai sedikit demi sedikit saya dandani,” lanjut Angga.

Inspirasi dari Gaya Shakotan

Aliran modifikasi yang dipilih oleh Angga terinspirasi dari shakotan, sebuah gaya khas Jepang yang dikenal dengan ground clearance yang rendah dan penggunaan pelek berdiameter kecil. “Kalau ada yang bilang sekarang arahnya ke culture, itu bebas saja. Tapi saya tetap menganggapnya shakotan,” tegas pria berusia 26 tahun ini.

Untuk mempercantik eksterior mobil, Angga menambahkan stripping di sisi kanan dan kiri.

modifikasi, Modifikasi mobil, Daihatsu ayla, Ayla, modifikasi kendaraan, Modifikasi Daihatsu Ayla: Sentuhan Shakotan dan Nuansa 90-an, Mobil LCGC yang Praktis dan Irit, Perjalanan Awal Modifikasi, Inspirasi dari Gaya Shakotan, Detail Modifikasi Interior dan Mesin, Investasi untuk Gaya Unik

Modifikasi Daihatsu Ayla

Uniknya, kedua sisi mobil ini sengaja dibuat berbeda baik dari segi stripping maupun model peleknya.

Sentuhan ini diperkuat oleh elemen khas tahun 90-an, mulai dari setir kayu, lampu baca model Hella Kobra, hingga third brake lamp model Hella tiang.

Detail Modifikasi Interior dan Mesin

Di bagian kabin, sejumlah ubahan telah dilakukan, seperti penggunaan setir kayu berukuran 13,5 inci, shift knob bergaya Dragon Ball, karpet dengan motif checkered flag, serta third brake lamp model Hella tiang di bagian belakang.

Mesin Ayla tetap dibiarkan standar, namun knalpotnya diganti menggunakan resonator dari Techpro.

Di sektor kaki-kaki, Ayla ini dibekali dengan coilover tipe Infinity dari Eldee.

Pelek yang digunakan pun berganti-ganti, mulai dari pelek kaleng R14 dengan dop Ford Laser hingga Enkei Spoke F R14, yang dilapisi ban Falken Ziex ukuran 175/65 R14.

modifikasi, Modifikasi mobil, Daihatsu ayla, Ayla, modifikasi kendaraan, Modifikasi Daihatsu Ayla: Sentuhan Shakotan dan Nuansa 90-an, Mobil LCGC yang Praktis dan Irit, Perjalanan Awal Modifikasi, Inspirasi dari Gaya Shakotan, Detail Modifikasi Interior dan Mesin, Investasi untuk Gaya Unik

Modifikasi Daihatsu Ayla

Investasi untuk Gaya Unik

Proses modifikasi Ayla telah berlangsung hampir lima tahun, dengan total dana yang dikeluarkan mencapai sekitar Rp 10 juta.

Meski tampak sederhana, gaya shakotan yang berpadu dengan sentuhan 90-an membuat Ayla Angga tampil mencolok di jalanan. “Bagi saya, modifikasi ini bukan soal mengikuti tren, tapi bagaimana mobil ini bisa merepresentasikan selera saya,” ungkap Angga dengan bangga.

Dengan modifikasi yang unik dan personal, Darlian Angga Kusuma tidak hanya membuat Daihatsu Ayla menjadi kendaraan yang lebih menarik, tetapi juga menciptakan sebuah identitas yang mencerminkan kepribadiannya.

Ini adalah sebuah contoh nyata bahwa setiap mobil bisa menjadi lebih dari sekadar alat transportasi;

ia bisa menjadi sebuah karya seni yang mencerminkan selera dan gaya hidup pengendaranya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!