Duo Toyota Raize dan Daihatsu Rocky hadir di Indonesia sebagai Sport Utility Vehicle (SUV) kompak. Tetapi baru-baru ini, Rocky di dalam negeri ditawarkan menggunakan teknologi hybrid.

Daihatsu Rocky Hybrid menjadi Hybrid Electric Vehicle( HEV) pertama PT Astra Daihatsu Motor (ADM) di Indonesia.

Model tersebut belum dirakit lokal. Melainkan masih diimpor utuh dari negara asalnya yakni Jepang.

Sedangkan PT Toyota Astra Motor (TAM) belum memberikan sinyal apapun terkait kehadiran Raize Hybrid buat menemani keberadaan Rocky.

“Saya tidak bisa declare mengenai strategi branding produk,” kata Jap Ernando Demily, Direktur Pemasaran PT TAM di Tangerang beberapa waktu lalu.

Menurut dia Toyota bakal menerapkan strategi berbeda. Bahkan menekankan bahwa mobil hybrid mereka selanjutnya bakal menjangkau lebih banyak konsumen.

Dia menjelaskan mobil hybrid Toyota saat ini diisi oleh mobil keluarga Kijang Innova Zenix, kemudian Alphard, Vellfire dan Yaris Cross.

Produk berikutnya digadang punya harga semakin kompetitif. Besar kemungkinan merupakan Veloz Hybrid.

“Kita akan segera punya mobil hybrid yang menjangkau khalayak lebih ramai. Tunggu waktunya,” kata Ernando singkat.

Sekadar informasi Daihatsu Rocky Hybrid debut di GIIAS 2025 dan mendapatkan respons positif dari konsumen.

Dari keseluruhan surat pemesanan kendaraan (SPK) yang berjumlah 580 unit, 147 di antaranya adalah Rocky Hybrid.

Sedangkan Toyota memilih buat meluncurkan mobil listrik bZ4X versi rakitan lokal dan HEV Corolla Altis GR Sport.

Kendaraan setrum Urban Cruiser yang disebut sebagai kembaran Suzuki eVitara juga hadir. Tetapi hanya sebagai perkenalan, keran pemesanan belum dibuka.

Bicara soal Toyota Raize model ini sama seperti Rocky, telah disematkan teknologi hybrid di pasar Jepang.