Trio Andalan Jadi Mesin Penjualan Daihatsu

Memasuki semester kedua tahun 2025, pasar otomotif nasional mulai menunjukkan tren positif. Data terbaru mencatat bahwa pada Juli 2025, penjualan ritel otomotif nasional naik tipis 1,8% dibanding bulan sebelumnya, menjadi sekitar 62 ribu unit. Sementara itu, wholesales juga tumbuh lebih tinggi sebesar 4,8% dengan total sekitar 60 ribu unit.
Di tengah kenaikan pasar tersebut, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berhasil mencatatkan performa yang lebih agresif dibanding rata-rata industri. Penjualan ritel Daihatsu pada Juli 2025 tembus 11.220 unit, atau naik 12% dibanding Juni. Angka wholesales juga tak kalah positif dengan capaian 10.451 unit. Pertumbuhan ini membuat market share ritel Daihatsu terdongkrak menjadi 17,9%.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pelanggan terhadap Daihatsu, sehingga dapat mengawali semester dua tahun ini dengan hasil positif. Kenaikan market share menjadi bukti Daihatsu tetap menjadi pilihan utama masyarakat, khususnya di segmen mobil terjangkau dengan harga hingga Rp300 juta,” ujar Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor, Sri Agung Handayani dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Otomotif, Selasa 19 Agustus 2025.
Segmen kendaraan terjangkau memang masih menjadi motor utama industri otomotif Indonesia. Kontribusinya mendekati 50 persen dari total pasar nasional. Dalam kelompok ini, Daihatsu mendominasi dengan market share 34,5%. Tak heran, model-model LCGC seperti Daihatsu Sigra dan Ayla tetap menjadi tulang punggung penjualan.
Secara spesifik, segmen LCGC MPV dan Hatchback nasional tumbuh 17,1% dengan total sekitar 11 ribu unit pada Juli. Dari angka tersebut, sekitar 35% berasal dari Sigra dan Ayla. Sementara itu, segmen komersial juga ikut terkerek, khususnya Pick Up Low yang naik 9,7% atau setara 6 ribu unit. Di kategori ini, Gran Max Pick Up tampil dominan dengan penguasaan 63% pasar.
Kontribusi empat model utama mendorong penjualan Daihatsu di Juli 2025. Gran Max Pick Up menjadi penyumbang terbesar dengan 3.872 unit, disusul Sigra sebanyak 2.822 unit, Gran Max Mini Bus 1.357 unit, serta SUV Terios yang mencatat 1.314 unit.
Capaian tersebut semakin menegaskan posisi Daihatsu sebagai salah satu pemain kunci di industri otomotif Indonesia. Di tengah kondisi pasar yang masih penuh tantangan, strategi fokus pada kendaraan terjangkau dan fungsional terbukti mampu menjaga loyalitas konsumen sekaligus memperkuat pertumbuhan merek.