Review HP Omnibook X: Laptop Tipis Premium dengan Chipset Snapdragon X plus, Baterai Tahan 12 Jam!

Laptop HP Omnibook X, Desain Tipis dengan Kesan Premium, Performa Snapdragon X Plus, Baterai yang Menjadi Andalan, Fitur Modern untuk Produktivitas, Kekurangan yang Wajib Dipertimbangkan, Siapa yang Cocok Memakai HP Omnibook X?
Laptop HP Omnibook X

Pasar laptop tipis premium semakin ramai dalam beberapa tahun terakhir, terutama setelah produsen besar mulai menargetkan kalangan profesional muda dan pekerja hybrid. Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah HP Omnibook X, laptop berbasis Snapdragon X Plus yang sudah beredar di pasaran sejak beberapa bulan lalu.

Meski bukan produk yang benar-benar baru, laptop ini masih relevan dibicarakan karena menyasar segmen Rp15 jutaan dengan daya tahan baterai luar biasa. Desainnya tipis, ringan, dan terlihat modern, membuatnya langsung mengundang perhatian.

Namun, di balik tampilannya yang elegan, ada beberapa catatan yang wajib dipertimbangkan sebelum Anda menjadikannya perangkat utama.

Artikel ini akan mengulas secara mendalam keunggulan dan kekurangan HP Omnibook X, serta siapa saja yang cocok menggunakan laptop ini.

Laptop HP Omnibook X, Desain Tipis dengan Kesan Premium, Performa Snapdragon X Plus, Baterai yang Menjadi Andalan, Fitur Modern untuk Produktivitas, Kekurangan yang Wajib Dipertimbangkan, Siapa yang Cocok Memakai HP Omnibook X?

Laptop HP Omnibook X

Desain Tipis dengan Kesan Premium

HP Omnibook X tampil memikat lewat bodi berbahan full aluminium. Sentuhan metalik memberikan kesan kokoh sekaligus mewah, cocok untuk mereka yang sering bekerja di ruang publik atau ingin perangkat yang terlihat profesional.

Dimensinya ramping, bobotnya ringan, sehingga tidak merepotkan saat dibawa bepergian. Untuk Anda yang terbiasa mobile, laptop ini bisa menjadi teman kerja yang andal dari segi portabilitas.

Layar yang digunakan adalah panel IPS touchscreen dengan kualitas visual tajam. Cocok untuk kebutuhan kerja sehari-hari, meski belum menyamai kecerahan dan saturasi warna layar OLED. Rasio layar juga terasa nyaman dipakai multitasking, baik untuk mengetik dokumen, browsing, maupun menonton video.

Performa Snapdragon X Plus

Di bagian dapur pacu, HP membekali Omnibook X dengan prosesor Snapdragon X Plus SQ1P 42100. Prosesor ini terkenal hemat daya dengan kinerja stabil, tapi jangan berharap performa grafis setara laptop gaming.

GPU Adreno X145 hanya cukup untuk kebutuhan ringan hingga menengah, seperti desain 2D, multitasking kantoran, editing foto, atau sekadar menonton film. Namun untuk pekerjaan berat, laptop ini memang kalah dibandingkan dengan perangkat berbasis Snapdragon X Elite atau prosesor Intel generasi terbaru.

Dengan dukungan RAM 16 GB dual-channel dan SSD 512 GB (masih bisa di-upgrade), performa multitasking harian terasa lancar. Laptop ini jelas lebih menitikberatkan pada keseimbangan antara kinerja stabil dan efisiensi daya ketimbang tenaga mentah.

Baterai yang Menjadi Andalan

Jika performa terasa standar, maka baterai adalah senjata utama HP Omnibook X. Laptop ini bisa bertahan hingga 18 jam untuk menonton video dengan mode hemat daya, dan sekitar 13 jam dalam penggunaan normal sehari-hari.

Bagi pekerja yang sering berada di luar kantor atau mahasiswa yang aktif berpindah tempat, daya tahan baterai ini bisa menjadi faktor penentu. Anda tidak perlu repot membawa charger kemana-mana karena laptop mampu menemani aktivitas sepanjang hari.

Fitur Modern untuk Produktivitas

HP juga tidak lupa menambahkan fitur-fitur yang mendukung produktivitas masa kini, antara lain:

  • Webcam 5 MP QHD dengan kualitas lebih jernih untuk rapat online.

  • Windows Studio Effects yang bisa meningkatkan kualitas visual saat video call.

  • Privacy shutter untuk keamanan kamera.

  • Facial recognition dan presence detection untuk akses cepat dan aman.

  • Dukungan Wi-Fi 7 dan Bluetooth 5.4, memastikan koneksi lebih stabil.

  • USB 4 sebagai port modern untuk kecepatan transfer tinggi.

Fitur ini membuat Omnibook X terlihat serius menargetkan pengguna profesional yang membutuhkan perangkat ringkas namun tetap modern.

Kekurangan yang Wajib Dipertimbangkan

Meskipun banyak keunggulan, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian sebelum membeli laptop ini:

  • Tidak mendukung stylus sehingga kurang ramah untuk kreator digital.

  • Layar dengan refresh rate standar, tidak sehalus laptop gaming atau kreator.

  • Kompatibilitas software terbatas, terutama pada aplikasi tertentu yang lebih optimal di laptop berbasis Intel atau AMD.

  • Fleksibilitas hardware lebih sedikit dibandingkan beberapa pesaing dengan harga mirip.

Siapa yang Cocok Memakai HP Omnibook X?

Laptop ini paling cocok digunakan oleh:

  • Profesional muda yang sering bekerja mobile dan mengutamakan daya tahan baterai.

  • Mahasiswa pascasarjana atau pelajar yang membutuhkan perangkat tipis ringan untuk belajar dan riset.

  • Pekerja kantoran hybrid yang banyak melakukan rapat online, mengetik, dan multitasking ringan.

Namun, laptop ini kurang cocok bagi gamer, desainer grafis berat, atau video editor profesional yang membutuhkan performa grafis tinggi dan refresh rate layar lebih baik.

HP Omnibook X berhasil menawarkan kombinasi desain tipis premium, fitur modern, dan daya tahan baterai luar biasa. Laptop ini memang bukan jawaban untuk semua kebutuhan, tetapi sangat layak dipilih bagi mereka yang lebih mementingkan portabilitas dan efisiensi daya daripada performa ekstrem.

Jika Anda mencari laptop dengan tampilan elegan, ringan, baterai awet, dan fitur modern untuk produktivitas, Omnibook X bisa menjadi salah satu pilihan yang masuk akal. Namun jika Anda membutuhkan fleksibilitas hardware dan software lebih luas, ada baiknya mempertimbangkan seri lain seperti HP Envy atau perangkat dengan prosesor Intel terbaru.