Perubahan Operasional Kereta Bikin Pasutri Ini Putar Otak, Begini Ceritanya

Stasiun Lempuyangan, kereta yang berhenti di stasiun lempuyangan, kereta berhenti luar biasa di stasiun lempuyangan, Perubahan Operasional Kereta Bikin Pasutri Ini Putar Otak, Begini Ceritanya

Perubahan pola operasi perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) yang Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Lempuyangan, berdampak terhadap rencana perjalanan sebagian besar pengguna KAJJ.

Dua di antaranya yaitu Muffit Apriliani dan sang suami. Pasangan suami istri yang baru saja balik dari kampung halaman di Ponorogo, Jawa Timur menuju Yogyakarta tersebut terpaksa harus transit naik KRL dari Stasiun Palur untuk sampai ke Stasiun Tugu Yogyakarta pada Senin (1/9/2025) malam.

Muffit menceritakan, rencana perjalanan dan bujet untuk balik ke Jogja sudah disusun matang bersama sang suami.

Mulanya, mereka berencana membeli tiket go show di Stasiun Madiun, dengan harapan bisa mendapatkan harga tiket yang lebih murah.

"Tetapi pagi harinya dapat info dari KAI (Kereta Api Indonesia) kalau kereta bakal berhenti di Stasiun Lempuyangan. Terus kita putar otak lagi, karena kalau jalan dari Stasiun Lempuyangan ke Stasiun Tugu itu lumayan (jauh)," kata Muffit kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (2/9/2025).

Stasiun Lempuyangan, kereta yang berhenti di stasiun lempuyangan, kereta berhenti luar biasa di stasiun lempuyangan, Perubahan Operasional Kereta Bikin Pasutri Ini Putar Otak, Begini Ceritanya

Situasi Stasiun Tugu Yogyakarta pada saat Muffit tiba pada Senin (1/9/2025) malam.

Semula, Muffit berencana untuk naik KAJJ ke Stasiun Lempuyangan, kemudian jalan kaki ke Stasiun Tugu Yogyakarta.

Namun, mengingat adanya peluang penutupan jalan di beberapa tempat, dan kamera pemantau (CCTV) di beberapa titik juga tidak bisa akses, alhasil ia memutuskan untuk mencari cara lain untuk sampai ke Stasiun Tugu Yogyakarta.

Setelah mempertimbangkan beberapa alternatif, akhirnya Muffit dan sang suami memutuskan untuk naik KA Bias dari Stasiun Madiun ke Stasiun Palur. Kemudian, dari Stasiun Palur transit naik KRL menuju Stasiun Tugu Yogyakarta.

"Awalnya berpikir KRL juga akan berhenti di Stasiun Lempuyangan, tetapi ternyata bisa lanjut sampai Stasiun Tugu Yogyakarta," ujarnya.

Alasan Muffit memilih transit naik KRL di Stasiun Palur yaitu, Stasiun Palur merupakan stasiun keberangkatan awal, jadi ia berharap bisa mendapatkan tempat duduk selama perjalanan.

Beruntungnya, kata Muffit, penumpang KRL dari Stasiun Palur hari itu cukup sepi, jadi ia bisa mendapat tempat duduk selama perjalanan.

Kata Muffit, harga tiket naik KA Bias normalnya dijual Rp 40.000 per orang, sementara tiket KRL dari Stasiun Palur menuju Stasiun Tugu Yogyakarta yakni Rp 8.000 per orang. Jadi total biaya perjalanan yang ia dikeluarkan sebesar Rp 48.000 per orang.

Stasiun Lempuyangan, kereta yang berhenti di stasiun lempuyangan, kereta berhenti luar biasa di stasiun lempuyangan, Perubahan Operasional Kereta Bikin Pasutri Ini Putar Otak, Begini Ceritanya

Situasi kawasan Malioboro pada Senin (1/9/2025) malam.

"Sebenarnya itu lebih murah dibanding naik KAJJ langsung ke Stasiun Tugu, cuma lebih effort," kata Mufit.

Muffit mengatakan ia dan suami berangkat dari Stasiun Madiun sekitar pukul 16.20 WIB, dan tiba di Stasiun Palur pukul 17.47 WIB. Kemudian, perjalanan lanjut naik KRL dan tiba di Stasiun Tugu Yogyakarta sekitar pukul 19.00 WIB.

Berdasarkan pantauan Muffit, kawasan di sekitar Stasiun Tugu Yogyakarta dan Malioboro tergolong sepi. Namun, masih ada para pedagang kaki lima di jalanan dan masyarakat yang  berlalu lalang di sekitar kawasan Malioboro.

"Karena kondisi ya, sebelumnya, tidak pernah di Jogja se-TNI itu, maksudnya banyak TNI di sana. Beberapa kali ada barisan tentara yang lewat, mungkin juga untuk mengamankan," ujar Muffit.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.