Pagu Anggaran Kementerian Pariwisata Tahun 2026 Capai Rp 1,85 Triliun
Pagu anggaran Kementerian Pariwisata tahun 2026 sebesar Rp 1.851.694.285.000.
Jumlah pagu anggaran Kementerian Pariwisata tersebut disampaikan oleh Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardana dalam Rapat Kerja bersama Komisi VII DPR, Rabu (3/9/2025).
"Berdasarkan surat bersama Menteri Keuangan dan surat bersama Menteri PPN Bappenas tentang pagu anggaran belanja kementerian atau lembaga dan dana alokasi khusus tahun anggaran 2026 dan penyelesaian rencana kerja dan anggaran kementerian/lembaga tahun 2026, Kementerian Pariwisata mendapatkan alokasi pagu anggaran tahun 2026 sebesar Rp 1.851.694.285.000," ujar Widiyanti dalam siaran Youtube KompasTV.
Adapun rincian pagu anggaran Kementerian Pariwisata akan digunakan untuk fungsi pariwisata sebesar Rp 1.391.837.121.000 yang terdiri dari program pariwisata Rp 841.690.373.000 dan program dukungan manajemen untuk fungsi pariwisata (gaji, tunjangan, operasional dan pemeliharaan kantor) sebesar Rp 550.146.748.000.
Kemudian, fungsi pendidikan sebesar Rp 459.857.164.000 yang terdiri dari program pendidikan dan pelatihan vokasi sebesar Rp 152.110.065.000 dan program dukungan manajemen untuk fungsi pendidikan (gaji, tunjangan, operasional dan pemeliharaan kantor) Rp 307.747.099.000.
Kementerian Pariwisata juga telah menetapkan lima program unggulan tahun kerja 2026 yaitu penerapan daya tarik wisata bersih, sinergi peningkatan keselamatan wisata terutama terkait wisata ekstrem, pariwisata naik kelas (bidang gastronomi, wellness, wisata bahari, wastra, art dan design), event by Indonesia dan peningkatan kualitas dan kuantitas desa wisata.
Kunjungan turis asing pada tahun 2026 ditargetkan mencapai 16 juta orang pada tahun 2026.
"Pada tahun 2026, sejalan dengan rencana kerja pemerintah tahun 2026 dan RPJMN 2025-2029, terdapat tujuh indikator kinerja utama. Pertama mencapai setidaknya 16 kunjungan wisatawan mancanegara," ujar Widiyanti.
Ia menambahkan, rata-rata pengeluaran per kedatangan turis asing pada tahun 2026 ditargetkan di atas 1.372 dollar amerika serikat. Kemudian, kunjungan turis asing sepanjang tahun 2026 bisa menghasilkan devisa sebesar 22 miliar dollar amerika serikat.
"Saya sampaikan sedikit berita baik dari sektor pariwisata sesuai rilis Badan Pusat Statistik kemarin, jumlah kunjungan wisman selama Januari-Juli 2025 sudah mencapai 8,53 juta kunjungan menandai pertumbuhan 10,04 persen dibandingkan periode yang sama dibandingkan tahun 2024," tambah Widiyanti.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.
