IHSG Sesi I Melesat 0,82 Persen, Intip 3 Saham Ikut Cemerlang

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) (foto ilustrasi)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) (foto ilustrasi)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat kenaikan signifikan sebesar 0,82 persen atau 64,56 poin pada akhir sesi pertama perdagangan Rabu, 3 September 2025. Lonjakan mendorong IHSG terbang ke level 7.866,14.

Pergerakan IHSG selama perdagangan berada di kisaran area 7.841-7.912. Dengan membukukan nilai transaksi sebesar Rp10,45 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 20,33 juta kali.

Kenaikan indeks domestik sejalan dengan penguatan mayoritas sektoral. Hanya sektor properti dan bahan baku (basic materials) melemah sebesar 0,73 persen dan 0,08 persen.

Sementara itu, sektor energi memimpin penguatan sebesar 2,13 persen. Sektor industri melambung 1,85 persen dan sektor transportasi melonjak 1,41 persen.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Analis Phintraco Sekuritas menila srcara teknikal, IHSG bertahan diatas MA20 dikisaran level 7.808. Posisi ini seiring dengan penyempitan negative slope MACD serta pembentukan Golden Cross Stochastic RSI di oversold area.

"Kami memperkirakan IHSG berpotensi kembali uji level 7900 pada perdagangan sesi kedua," demikian proyeksi analis Phintraco Sekuritas yang dikutip dari risetnya, Rabu, 3 September 2025.

Phintraco Sekuritas juga melaporkan tiga emiten saham yang mencatat lompatab harga signifikan hingga masuk ke jajaran top gainers, diantaranya::

PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Saham INCO melesat sebesar 4,34 persen atau 160 poin menjadi 3.850.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)

Saham PGAS mencetak kenaikan sebesar 4,12 persen 70 poin ke level 1.770.

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)

Saham SMGR melambung 3,69 persen atau 100 poin ke posisi 2.810.