– Seres Group menegaskan komitmennya untuk terus berinvestasi di Indonesia, meskipun pasar otomotif mengalami perlambatan.

Cing Hok Rifin, Director Sales Center PT Sokonindo Automobile, menyampaikan bahwa perusahaan tetap fokus mengembangkan industri kendaraan listrik di Tanah Air dengan mendirikan pabrik dan memperluas jaringan distribusi.

"Walaupun market turun, kami tetap fokus dan investasi di pabrik," ujar Cing Hok Rifin dalam acara Iftar and Journey into the Future di Jakarta, Senin (24/3/2025).

Seres Group, yang berawal dari Sokon Group, telah berevolusi menjadi perusahaan yang lebih berorientasi pada kendaraan listrik dan energi baru.

Saat ini, Seres memiliki empat merek utama, yakni DFSK yang berkolaborasi dengan Dongfeng, Lantian yang berfokus pada kendaraan komersial listrik, Seres yang dikembangkan di Silicon Valley, dan Aito, yang sukses di segmen BEV premium di China.

pabrik, investasi, mobil listrik, Seres, dfsk seres e1, Seres Optimistis di Tahun Ini, Perluas Produksi dan Distribusi EV

Ilustrasi perakitan mobil Seres.

Pabrik Seres di Indonesia, yang berlokasi di Banten, telah menerapkan teknologi robotik hingga 80 persen dalam proses produksi, mulai dari stamping, welding, hingga pengecatan.

Dengan kapasitas produksi hingga 50.000 unit per tahun, Seres juga menargetkan ekspor ke negara-negara ASEAN seperti Singapura, Kamboja, Laos, dan Myanmar.

Meskipun industri otomotif tengah menghadapi tantangan ekonomi, Seres optimistis bahwa kendaraan listrik akan terus bertumbuh.

"Kami yakin EV akan terus meningkat, apalagi dengan semakin banyaknya merek baru yang masuk ke Indonesia," kata Cing Hok Rifin.