Malut Vs Persib 1-0, Psywar "Boleh Juara Tapi Bukan di Tanah Kami" Bikin Imran Merinding

Persib Bandung harus menunda kepastian juara Liga 1 2024-2025 usai dikalahkan tim promosi Malut United pada pekan ke-31.
Hasil Malut vs Persib berakhir dengan skor 1-0 lewat gol semata wayang Wahyu Prasetyo menit 65, di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Jumat (2/5/2025).
Malut United benar-benar tak mengizinkan Persib merayakan gelar di Ternate, suatu hal yang sudah digaungkan suporternya lewat spanduk dengan kata-kata "Boleh Juara Tapi Bukan di Tanah Kami".
Kata-kata tersebut bikin pelatih Malut Imran Nahumarury merinding, membakar semangat dan motivasi pemain untuk menjaga muruah kandang mereka Kie Raha di tanah Ternate.
”Babak pertama saya lihat spanduk itu saya merinding ‘boleh juara tapi jangan di sini’ itu yang bikin saya merinding,” sebut Imran.
Akhirnya Malut United bisa keluar sebagai pemenang mengalahkan tim calon juara. Malut semakin menegaskan diri sebagai tim promosi paling sukses musim ini.
Imran adalah satu pelatih lokal yang terkena isu pemecatan sejak awal musim. Sosok pria 46 tahun itu turut mengapresiasi perjuangan pemain.
“Finally sejak awal saya bilang pertandingan tidak mudah tapi inilah hasil dari kami latihan, saya bilang tidak mungkin hasilnya bagus kalau latihannya tidak bagus,” papar Imran.
“Selama satu minggu ini pemain latihan, on progres persiapan kami berjalan lancar. Apresiasi untuk para pemain memenangi pertarungan ini,” ucap Imran.
Ia berharap suporter Malut United di Ternate bisa terus memenuhi Stadion Kie Raha di setiap laga kandang. Itu jadi modal semangat pemainnya untuk bisa memenangkan setiap laga kandang.
“Saya harap juga suporter yang hadir memberi semangat untuk kami menjadi modal jadi pemain ke-12, sekali lagi dari awal saya bilang ini laga tak mudah tapi tetap termotivasi,” urai Imran.
“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang ada di sini, karena suasananya luar biasa. Itu bukan hanya pendukung kami, tapi juga fan tuan rumah,” ungkap Hodak.
“Klub ini juga punya arena, stadion, semuanya terlihat seperti mereka ingin memiliki klub yang bisa bersaing di level tertinggi sepak bola internasional dan dengan pelayanan yang baik,” ujarnya.
Malut United naik ke peringkat tiga klasemen, mengancam posisi Dewa United dan Persebaya Surabaya. Menjadi lebih seru di tiga laga sisa kompetisi, siapa tim yang akan melenggang ke Asia?