Jonatan Christie Mundur dari Pelatnas PBSI, Kutip Juergen Klopp

Dua atlet tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo resmi keluar dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) PBSI Cipayung. 

Hal tersebut diumumkan keduanya beserta dengan Wakil Ketua Umum PBSI Taufik Hidayat lewat konferensi pers di Pelatnas Cipayung tersebut pada Kamis (15/5/2025).

"Akhirnya tiba waktunya. 12 tahun saya telah berada di Pemusatan Latihan Nasional, bukan waktu yang sebentar namun terasa sangat cepat, berawal dari pemuda yang datang dengan ambisi yang besar sebagai pemain dunia, hingga sampai akhirnya menjadi seorang pria dewasa yang dapat merasakan banyak pengalaman dan mendapatkan beberapa hal yang diimpikannya dahulu," tulis Jonatan.

"Setiap keringat, tawa, air mata, dan perjuangan telah menjadi bagian dari perjalanan luar biasa ini. Pemusatan Latihan Nasional bukan hanya tempat berlatih namun telah menjadi rumah kedua, tempat bertumbuh, dan tempat belajar, bagi saya pribadi," ujar Jonatan melanjutkan."

"Bukan hal yang mudah untuk memutuskan hal ini, banyak pertimbangan yang sudah saya lewati dan pikirkan secara matang dari jauh2 hari, minggu2, bahkan bulan2 kebelakang ini.

"Kini tiba waktunya bagi saya untuk memulai suatu pengalaman, pembelajaran dan perjalanan hidup yang baru," lanjut kapten tim Indonesia di Piala Sudirman 2025 tersebut.

"Terima kasih sebesar-besarnya  saya ucapkan untuk semua teman-teman atlet, pelatih, karyawan, dan semua pengurus pusat yang telah menjadi bagian dari cerita panjang ini, karena tanpa kalian semua tidak mungkin ada Jonatan yang saat ini."

"Namun ini bukan akhir, saya akan tetap terus berjuang dan terus memberikan yang terbaik dari apa yang saya bisa berikan untuk bulutangkis Indonesia kapanpun dan dimanapun saya berada. Mohon dukungan dan doa nya untuk perjalanan hidup saya yang baru."

"Seperti kata Juergen Klopp: it doesn't matter what people think when you come in but it matters when you leave (tak peduli apa yang orang-orang pikirkan saat kamu datang tetapi penting di saat kamu pergi)."

Kata Taufik Hidayat

Sementara itu, Taufik Hidayat mengutarakan bahwa keputusan Jojo dan Chco sudah melalui proses dialog dengan PBSI dan bukan keputusan mendadak. 

"Hari ini, Jonatan dan Chico menyampaikan niatnya untuk menjalani model latihan berbasis klub di luar pelatnas. Kami menghargai keputusan tersebut sebagai bagian dari proses profesionalisme atlet," ujar Taufik.

“Mereka akan berlatih di luar pelatnas, basis klub di luar sistem pelatnas. Namun saya tegaskan, ini bukan perpisahan bukan pula jarak antara Jojo dan Chico dengan PBSI,” ujar pemenang medali emas di Olimpiade 2024 tersebut.

"Di mana pun Jojo dan Chico berlari, semangatnya tetap Merah Putih untuk Indonesia. Saya yakin Jonatan dan Chico ini mungkin dari waktu mulai main bahwa tujuan itu membawa dan memberikan yang terbaik prestasinya untuk bangsa dan negara ini, untuk Indonesia.”

Meski Jonatan dan Chico tidak lagi menjadi bagian dari Pelatnas Cipayung, federasi memastikan bahwa keduanya tetap menjadi bagian dari tim nasional dan akan dipanggil untuk memperkuat Indonesia di ajang-ajang internasional resmi.