Ancaman Konflik Meluas, Dubes Iran Sebut Serangan Israel di Teluk Persia Berbahaya bagi Dunia

Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, menyatakan bahwa serangan bersenjata dan ilegal Israel bukan hanya agresi terhadap Iran, tetapi juga ancaman serius bagi perdamaian internasional dan seluruh sistem PBB.
Menurut Dubes Boroujerdi, Dewan Keamanan PBB wajib segera bertindak untuk menghentikan agresi Israel.
Ia menjelaskan bahwa tindakan Israel terhadap wilayah Iran harus dilihat sebagai bagian dari pola pelanggaran hukum dan norma internasional yang lebih luas oleh rezim pendudukan di Palestina, Gaza, dan Lebanon selama puluhan tahun. Pelanggaran ini mencakup hukum humaniter dan hak asasi manusia.
"Agresi terhadap rakyat dan kedaulatan wilayah Iran bukanlah tindakan agresif pertama oleh rezim ini, dan juga bukan yang terakhir," tegas Mohammad Boroujerdi, Selasa (17/6).
Boroujerdi juga memperingatkan umat Muslim untuk waspada terhadap ambisi ekspansionis Israel yang bertujuan menghancurkan negara-negara tetangga dan melakukan genosida terhadap umat Muslim.
Ia menekankan bahwa dampak politik dan ekonomi dari tindakan ambisius ini akan dirasakan oleh seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Lebih lanjut, Dubes Boroujerdi menilai bahwa memindahkan medan tempur ke wilayah Teluk Persia adalah kesalahan strategis besar, bahkan mungkin disengaja, dengan tujuan memperluas konflik di luar Iran.
Mengingat Teluk Persia adalah wilayah yang sangat sensitif dan kompleks, setiap perubahan militer di sana berpotensi melibatkan seluruh kawasan, bahkan dunia.
"Rezim Zionis telah memulai aksi ini sejak kemarin, dan kami berharap komunitas internasional segera bertindak untuk menghentikan kejahatan dan agresi ini," pungkasnya.