Sahar Emami, Presenter Iran yang Tetap Siaran Saat Serangan Israel

Presenter televisi Iran, Sahar Emami, mendadak menjadi simbol perlawanan nasional usai tampil tenang dalam siaran langsung saat serangan udara Israel menghantam kantor penyiaran pemerintah di Teheran, Senin (16/6/2025).
Dalam momen yang kini viral, Emami tetap fokus ke arah kamera meski dentuman ledakan terdengar dari belakang layar.
"Apa yang dapat Anda lihat adalah agresi mencolok dari rezim Israel terhadap Republik Islam Iran dan penyiar Iran," ujar Emami dengan suara tegas.
"Apa yang baru saja Anda dengar adalah suara seorang agresor terhadap tanah air, suara seorang agresor terhadap kebenaran," lanjutnya dengan telunjuk terangkat.
Beberapa saat kemudian, suara ledakan berikutnya menenggelamkan suaranya.
Emami terlihat berdiri dari kursinya saat studio mulai diselimuti asap dan debu, sebelum tayangan terputus secara tiba-tiba.
Sahar Emami, Kembali ke Layar Tanpa Rasa Takut
Sahar Emami, jurnalis senior dengan pengalaman lebih dari 15 tahun, dikenal luas di Iran atas wawancaranya dengan tokoh-tokoh elite negara.
Ia mengawali karier media pada tahun 2008 melalui saluran lokal di Teheran.
Dua tahun kemudian, ia bergabung dengan kantor berita pemerintah IRINN dan mulai dikenal luas oleh publik Iran.
Meski studio rusak parah akibat serangan, ia kembali mengudara hanya beberapa menit setelah ledakan pertama, tanpa menunjukkan ketakutan.
Bangunan stasiun TV pemerintah di Teheran mengalami kerusakan signifikan, khususnya pada bagian luar yang berbahan kaca.
Api sempat melalap sebagian besar area siaran, menjadikan studio tidak layak pakai.
Pemerintah dan Media Beri Penghormatan
Aksi heroik Emami menuai pujian luas. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, mengecam keras serangan tersebut dan menyebutnya sebagai bentuk keputusasaan dari pihak Israel.
"Serangan terhadap penyiar Iran menunjukkan keputusasaan Israel," tegas Araghchi.
Pihak penyiaran melaporkan bahwa serangan tersebut menyebabkan tiga orang tewas.
Media konservatif Farhikhtegan bahkan menampilkan wajah Emami di halaman depan dengan tajuk: "Perlawanan jurnalis wanita hingga saat-saat terakhir mengirimkan pesan yang jelas."
Sebagai bentuk penghargaan, spanduk bergambar Sahar Emami terpajang di Lapangan Vali-Asr, jantung ibu kota Teheran.
Poster tersebut disandingkan dengan kutipan puisi dari Ferdowsi, penyair legendaris Persia, sebagai simbol keberanian wanita dalam situasi perang.
Kontras dengan Reporter di Luar Negeri
Aksi Emami juga dikontraskan dengan rekaman yang menunjukkan reporter dari Iran International TV yang berbasis di London.
Dalam tayangan tersebut, sang reporter terlihat berlari mencari perlindungan saat peliputan di Israel setelah adanya peringatan serangan rudal dari Iran.
Di sisi lain, televisi pemerintah Iran terus menayangkan ulang momen siaran Emami yang dianggap merepresentasikan keteguhan, keberanian, dan loyalitas terhadap negara di tengah situasi kritis.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: dan Profil Sahar Emami, Presenter TV Iran yang Kini Menjadi Simbol Perlawanan Terhadap Israel.