Kemenhan Buka Peluang Jadikan MV3-EV Pandu Kendaraan Operasional TNI

Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI membuka peluang untuk menjadikan kendaraan taktis listrik besutan PT Pindad (Persero), MV3-EV Pandu alias Pandu TEF, sebagai armada operasional di lingkungan kementerian maupun TNI.
Namun, diungkapkan Kepala Biro Informasi Pertahanan (Infohan) Setjen Kemenhan RI Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang, hingga kini belum ada kontrak pembelian karena kendaraan masih menjalani serangkaian proses uji teknis.
“Belum ada kontrak pembelian (Pandu)," kata Frega dikutip Kompas.com belum lama ini.
EV Pandu
Menurut Frega, proses pengadaan masih berada dalam tahap awal. Kemenhan bersama Pindad sedang melakukan kajian teknis, uji coba, serta evaluasi kesiapan operasional untuk menentukan kelayakan kendaraan tersebut dalam mendukung sistem pertahanan nasional.
“Potensi pengadaan oleh Kemenhan/TNI sangat terbuka, terutama untuk mendukung armada non-tempur berbasis listrik," ungkap dia.
Meski peluangnya menjanjikan, ia menegaskan bahwa keputusan pengadaan tidak bisa dilakukan terburu-buru.
Evaluasi yang cermat tetap jadi syarat utama, disesuaikan dengan kebutuhan strategis, anggaran pertahanan, serta kesiapan industri dalam negeri.
“Langkah ini juga sejalan dengan target TKDN tinggi dan penguatan industri pertahanan dalam negeri," tegasnya.
Hal tersebut sejalan dengan pernyataan Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad, Prima Kharisma yang menyebut bahwa MV3-EV Pandu kini masih berstatus prototipe dan sedang dilakukan serangkaian penyempurnaan.
Seiring dengan itu, proses peningkatan TKDN juga dilakukan secara bertahap melalui kerja sama dengan industri lokal.
"Ini temen-temen sebenarnya pararel melakukan assessment dan evaluasi. Dilakukan semua, mulai dari uji statik, dinamis, uji rintangan dan sebagainya, dengan spesifikasi militer yang cukup ketat," kata dia.
Produk terbaru PT Pindad, kendaraan taktis listrik MV3-EV Pandu
Adapun kendaraan ini dibangun dari basis platform MV3, yang sebelumnya dikenal luas sebagai Maung, dan telah digunakan dalam berbagai varian termasuk Garuda Limousine, kendaraan kepresidenan yang digunakan Prabowo.
Platform yang sudah mapan tersebut menjadi dasar untuk mempercepat adaptasi teknologi listrik dalam kendaraan taktis.