Penyebab Mobil Tidak Bisa Distarter dan Bunyi Tek-Tek yang Mengganggu

Ketahui penyebab mobil tidak bisa distarter dan bunyi tek-tek yang sering terjadi saat menyalakan mesin.

Masalah mobil tidak bisa distarter disertai bunyi tek-tek kerap membuat panik pemilik kendaraan, terutama ketika hal ini terjadi secara tiba-tiba. Kondisi ini biasanya ditemukan pada mobil yang sudah lama diparkir dan jarang digunakan. Meski lampu indikator tetap menyala terang saat kunci diputar ke posisi ON, namun ketika distarter justru terdengar bunyi tek-tek dan mesin tidak menyala.

Bunyi tek-tek saat menyalakan mesin menandakan adanya gangguan pada sistem kelistrikan atau mekanikal kendaraan. Untuk membantu Anda memahami lebih dalam, berikut penjelasan mengenai penyebab umum mobil tidak bisa distarter dan mengeluarkan suara tek-tek, lengkap dengan langkah penanganannya.

Aki Mobil Mulai Tekor

Salah satu penyebab utama mobil tidak bisa distarter dan hanya berbunyi tek-tek adalah karena kondisi aki mulai tekor. Hal ini terjadi ketika setrum di dalam aki sudah berkurang atau bahkan habis. Aki yang tekor membuat mobil terasa tidak kuat untuk distarter, meskipun lampu indikator masih menyala.

Situasi ini umum terjadi pada mobil yang lama tidak digunakan. Jika Anda mendapati mobil tidak mau menyala, periksa terlebih dahulu kondisi aki Anda.

Korosi Pada Busi Mobil

Meskipun aki dalam kondisi baik, busi yang korosi dapat menyebabkan proses pengapian tidak berjalan sempurna. Busi merupakan komponen penting yang membakar campuran udara dan bahan bakar melalui kerja piston. Ketika busi mengalami korosi, proses pengapian terganggu dan membuat mesin sulit menyala serta menghasilkan suara tek-tek.

Pastikan busi dalam kondisi bersih dan tidak berkarat agar pengapian dapat berlangsung dengan baik. Jika perlu, ganti busi yang sudah tidak layak pakai.

Masalah Pada Dinamo Starter dan Relay

Dinamo starter dan relay starter bekerja sama dalam menghidupkan mesin. Dinamo memutar mesin, sedangkan relay berperan menyalakannya. Ketika salah satu atau kedua komponen ini mengalami kerusakan, mesin tidak akan bisa menyala meskipun kelistrikan tampak normal.

Kerusakan juga dapat terjadi meski mesin dalam kondisi panas, sehingga bunyi tek-tek tetap terdengar. Periksa kedua komponen ini jika Anda mendapati mobil tidak mau distarter.

Kerusakan Pada Timing Belt

Timing belt yang bermasalah bisa menjadi penyebab mobil tidak bisa distarter. Komponen ini menjaga jarak antara katup dan piston agar tidak saling berbenturan. Jika timing belt rusak atau putus, maka mesin tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya dan menghasilkan suara kasar atau tek-tek ketika distarter.

Perawatan rutin pada timing belt sangat penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Pastikan untuk mengganti timing belt sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Alternator Tidak Berfungsi

Jika mobil Anda tidak bisa distarter secara tiba-tiba, salah satu kemungkinan yang perlu diperiksa adalah kerusakan pada alternator. Alternator bertugas mengisi ulang daya aki ketika mesin menyala. Jika tidak berfungsi optimal, aki tidak terisi dengan baik dan akhirnya tekor meskipun terlihat normal saat posisi ON.

Periksa kondisi alternator dan pastikan semua kabel terhubung dengan baik. Jika ada kerusakan, segera lakukan perbaikan.

Oli Mesin Belum Naik

Ketika oli belum naik ke bagian atas mesin, pelumasan tidak terjadi secara optimal. Akibatnya, bagian atas mesin kering dan komponen mekanis tidak dapat bergerak normal. Gesekan yang terjadi menyebabkan suara tek-tek saat distarter.

Biasanya, kondisi ini membaik dengan sendirinya setelah oli naik, namun perlu dipastikan sistem pelumasan bekerja baik. Tunggu beberapa saat sebelum mencoba menyalakan mesin kembali.

Dinamo Starter Longgar

Dinamo starter yang longgar juga dapat menyebabkan mobil sulit distarter. Dinamo berfungsi untuk menggerakkan piston agar mesin hidup. Bila posisinya tidak tepat atau bautnya kendor, maka akan menimbulkan bunyi tek-tek karena gerakan dinamo tidak tersalurkan secara maksimal ke sistem penggerak mesin.

Periksa kekencangan dinamo starter dan pastikan semua komponen terpasang dengan baik agar tidak terjadi masalah saat distarter.

Aus Pada Gigi Pinion Starter

Gigi pinion adalah roda gigi kecil yang menghubungkan flywheel dan dinamo starter. Kerusakan atau keausan pada gigi pinion menyebabkan kegagalan koneksi antara dua komponen ini. Akibatnya, dinamo dan flywheel tidak dapat berputar bersamaan dengan sempurna, yang menghasilkan suara tek-tek saat mencoba menyalakan mesin.

Jika Anda mendapati suara aneh saat distarter, periksa kondisi gigi pinion dan lakukan penggantian jika diperlukan.

Permasalahan Sistem Pelumasan

Bunyi tek-tek yang muncul saat distarter juga bisa disebabkan oli yang belum naik secara optimal ke ruang mesin. Oli yang masih tertahan di oil pan menyebabkan bagian mesin kering dan gesekan tidak teredam dengan baik.

Dalam beberapa kasus, hanya perlu menunggu beberapa saat agar oli kembali naik sebelum mencoba starter ulang. Pastikan sistem pelumasan berfungsi dengan baik untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada mesin.

Gangguan Pada Engine Mounting

Meskipun tidak langsung berkaitan dengan proses starter, kerusakan pada engine mounting dapat menimbulkan suara tek-tek. Komponen ini berfungsi sebagai dudukan mesin sekaligus peredam getaran.

Bila mounting rusak atau karetnya sobek, getaran mesin tidak akan teredam sempurna dan menghasilkan bunyi mengganggu saat mesin dihidupkan. Periksa kondisi engine mounting secara berkala untuk memastikan tidak ada kerusakan yang dapat mengganggu kenyamanan berkendara.