Ragam Penyebab Kerusakan Kompresor AC Mobil

Kompresor merupakan komponen vital dalam sistem air conditioner (AC) pada mobil. Fungsi utamanya adalah memompa dan mengalirkan freon ke seluruh sistem pendingin agar udara di dalam kabin tetap sejuk.
Namun, seiring waktu dan pemakaian, kompresor bisa mengalami kerusakan. Apabila dibiarkan, bukan hanya membuat AC tidak dingin, tapi juga bisa merusak komponen lain dalam sistem pendingin mobil.
Agus Setiadi, pemilik bengkel spesialis AC Setia Karya di kawasan Kedoya, Jakarta Barat, mengatakan, salah stau penyebab kerusakan kompresor adalah kurangnya oli kompresor.
Oli dalam kompresor berfungsi sebagai pelumas agar komponen internal tidak aus karena gesekan. Kalau oli kotor atau volumenya berkurang, maka kompresor akan bekerja lebih keras dan berisiko cepat rusak.
“Kompresor itu di dalamnya ada piston, sama seperti motor. Kalau sudah ada piston pasti ada oli, kalau olinya tidak ada langsung macet. Gesekan antara piston dengan blik, menimbulkan gram, kalau sudah ada gramnya jalur kotoran tersebut akan lari ke kondensor, dan kalu sudah parah bisa ke dryer, expansion dan evap,” kata Agus, saat ditemui Kompas.com, di Kedoya, Jumat (11/7/2025).

Kompresor AC mobil
Pemilik kendaraan yang tidak rutin mengganti oli AC juga menjadi salah satu penyebab kerusakan. Pasalnya, oli kompresor akan ikut mengalir bersama freon dan mengalami degradasi seiring waktu.
“Mobil dan motor saja punya panduan ganti oli setiap 5.000 km, Tapi kalau oli AC orang jarang perhatikan. Mobil sudah jalan 100.000 Km, oli tidak pernah diganti,” kata Agus.
Selain oli, kerusakan kompresor juga bisa disebabkan oleh freon yang bocor atau jenis freon yang tidak sesuai. Ketika tekanan freon tidak stabil, kerja kompresor menjadi lebih berat dan cepat panas. Lama-kelamaan, komponen di dalamnya bisa rusak.
Kerusakan kompresor AC mobil umumnya dipicu oleh perawatan yang kurang, khususnya dalam hal penggantian oli, kebocoran freon, serta tidak dilakukan flushing saat terjadi kerusakan.
Untuk penggantian oli AC disarankan untuk dilakukan setiap setahun sekali, atau per 15.000 km.