Kenali Penyebab AC Mobil Bunyi Dengung dan Berdecit

 AC mobil yang mendadak berbunyi dengung atau berdecit kerap membuat pengemudi merasa tidak nyaman.

Meski terdengar sepele, suara ini bisa menjadi tanda adanya kerusakan pada komponen AC mobil yang perlu segera ditangani agar tidak menimbulkan masalah lebih besar.

Ayung, pemilik Ayung Motor, bengkel spesialis AC mobil di Bekasi, Jawa Barat, menjelaskan bahwa bunyi dengung biasanya berasal dari motor blower di bagian dalam kabin.

Bengkel Spesialis AC Ayung Motor

"Biasanya bunyi dari bagian dalam. Biasanya dari motor blower. Penyebabnya macam-macam, bahkan dari penggunaan evaporator KW juga biasa. Biasanya kalau evaporator KW, keluar bunyi berdecit," kata dia kepada Kompas.com, Senin (15/7/2025).

Selain dari blower dan evaporator, bunyi berdecit juga sering muncul dari ruang mesin. Penyebab paling umum adalah V-Belt AC yang kendur atau aus karena usia pakai.

Belt yang longgar membuat putaran mesin tidak maksimal sehingga menimbulkan gesekan dan suara berdecit.

Tak hanya itu, suara berdecit bisa berasal dari pulley kompresor AC. Untuk itu, pemilik mobil perlu memeriksa kondisi kompresor secara menyeluruh, termasuk memastikan tidak ada kebocoran pada saluran freon.

Nixon, Service Manager bengkel spesialis Rotary Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, menambahkan bahwa bunyi dengung pada kompresor biasanya muncul akibat gesekan berlebih di dalam unit.

Servis AC mobil

“Gesekan berlebih diakibatkan dari pelumasan kompresor yang menurun. Artinya ada masalah pada oli kompresor yang lama tidak diganti,” kata dia dalam kesempatan terpisah.

Ia menekankan, oli kompresor sebaiknya diganti secara berkala layaknya oli mesin mobil.

Jika kualitas oli menurun, fungsi pelumasan piston pada kompresor jadi tidak optimal, sehingga gesekan antarkomponen meningkat dan menimbulkan bunyi dengung.

“Kalau ada bocor di saluran freon, oli kompresor ikut berkurang. Kalau bocor di kondensor, freon dan oli kompresor bisa rembes. Selain bikin AC kurang dingin, juga bisa merusak kompresor karena fluida pelumasannya berkurang,” ujar Ayung.

Maka, jika AC mobil mulai terasa kurang dingin, sebaiknya segera bawa ke bengkel spesialis AC untuk dilakukan pengecekan menyeluruh.

Kebocoran freon yang dibiarkan bisa membuat oli kompresor berkurang, mempercepat kerusakan, dan menimbulkan biaya perbaikan yang lebih besar.

Pemeriksaan rutin pada V-Belt, tensioner, pulley kompresor, serta kondisi oli juga bisa membantu mencegah munculnya suara dengung atau berdecit pada AC mobil.