Logistik Jadi Sektor Penopang Penjualan Kendaraan Niaga

Kondisi ekonomi di Indonesia dan luar negeri yang tidak menentu turut mempengaruhi penjualan kendaraan niaga, seperti yang dialami Mitsubishi Fuso.
Aji Jaya, Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), mengatakan bahwa angka penjualan di segmen kendaraan niaga tidak lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
"Memang banyak faktor yang mempengaruhi ya. Selain kondisi ekonomi dalam negeri, global economy juga tidak sesuai harapan kita. Itu berdampak kepada aktivitas bisnis atau ekonomi yang membutuhkan kendaraan komersial," kata Aji di Jakarta, Rabu (23/7/2025).
Mitsubishi eCanter di GIIAS 2025
Aji melihat proyeksi di semester II 2025 ada pertumbuhan, tetapi kemungkinan tidak terlalu signifikan.
Salah satu sektor yang masih mungkin bertumbuh adalah logistik.
"Logistik masih menjadi kontributor utama untuk penjualan kendaraan komersial di Indonesia. Manufaktur juga masih oke sebenarnya," kata Aji.
Sementara itu, sektor lain seperti pertambangan dan perkebunan, menurut Aji, masih belum sesuai harapan.
Masalahnya memang berasal dari aktivitas bisnis di dalam negeri yang masih kurang, serta kondisi bisnis di luar negeri.