Mobil Diesel Tahan Banting di Tengah Diskon Mobil Listrik

mobil diesel, pasar mobil, harga mobil bekas, mobil listrik, Mobil Diesel Tahan Banting di Tengah Diskon Mobil Listrik

Maraknya diskon besar-besaran dari mobil listrik asal China membuat harga mobil bekas di berbagai segmen ikut tertekan.

Namun, kondisi ini ternyata tidak merata.

Mobil diesel justru menunjukkan ketahanan yang cukup kuat, bahkan masih banyak dicari dengan harga yang relatif stabil.

mobil diesel, pasar mobil, harga mobil bekas, mobil listrik, Mobil Diesel Tahan Banting di Tengah Diskon Mobil Listrik

New Pajero Sport siap menghadapi tantangan off-road dengan tenaga mesin diesel berkapasitas tinggi dan berbagai mode berkendara yang mendukung.

Kelvin, pedagang mobil bekas premium Auto Prime di WTC Mangga Dua, menyampaikan bahwa sejumlah model diesel seperti Toyota Kijang Innova, Toyota Fortuner VRZ, hingga Mitsubishi Pajero Sport memiliki peminat yang loyal. “Kalau diesel masih banyak dicari, masih cukup aman (dari dampak perang harga), seperti Innova atau Fortuner VRZ. Itu banyak yang cari," ujarnya kepada Kompas.com, Minggu (17/8/2025).

Fenomena ini diperkuat oleh Sandoro, pedagang Mutiara Mobilindo Bekasi, yang menyebut mobil diesel punya karakteristik yang belum tergantikan, terutama dari sisi tenaga dan ketahanan. "Orang yang memang butuh torsi besar dan daya tahan, pasti larinya ke diesel. Jadi tak terpengaruh sama mobil listrik,” katanya.

Selain itu, efisiensi bahan bakar serta jarak tempuh yang lebih panjang membuat mobil diesel masih dianggap sebagai pilihan praktis untuk perjalanan jauh.

Hal ini menjadi alasan mengapa konsumen di luar kota besar, yang infrastrukturnya belum mendukung mobil listrik, tetap setia dengan diesel.

Di pasar daring, harga Toyota Innova Reborn diesel lansiran 2020 masih bertahan di kisaran Rp 290 juta–Rp 360 jutaan.

mobil diesel, pasar mobil, harga mobil bekas, mobil listrik, Mobil Diesel Tahan Banting di Tengah Diskon Mobil Listrik

Toyota Kijang Innova Diesel Bekas

Sementara Toyota Fortuner VRZ dipasarkan mulai Rp 375 juta hingga Rp 490 jutaan, tergantung kondisi dan kelengkapan dokumennya.

Angka ini menunjukkan depresiasi yang masih wajar dibandingkan model lain yang terdampak langsung oleh perang harga.

Namun, dalam kesempatan terpisah, Ketua Asosiasi Mobil Bekas Indonesia (AMBI) Tjung Subianto mengingatkan bahwa tren ini tidak akan berlangsung selamanya. “Mobil diesel masih relatif aman untuk saat ini. Namun ke depan, ketika konsumen makin terbiasa dengan mobil listrik yang lebih efisien dan murah, bisa jadi diesel tidak lagi menjadi pilihan utama,” katanya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!