Terungkap Alasan Annisa Pohan Tak Dampingi AHY Upacara di Istana, Ada yang Lebih Penting!
Setiap perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara selalu menjadi momen istimewa bagi para pejabat tinggi negara. Tradisi ini biasanya dihadiri oleh para menteri bersama pasangan mereka, mencerminkan semangat kebersamaan dalam memperingati hari bersejarah tersebut.
Selama beberapa tahun terakhir, Annisa Pohan, istri dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), selalu setia mendampingi suaminya dalam upacara kenegaraan tersebut sejak AHY menjabat sebagai menteri di era Presiden Joko Widodo.
Namun, pada peringatan HUT ke-80 RI yang digelar pada 17 Agustus 2025 di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Annisa Pohan tampak absen dari sisi AHY, yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. Ketidakhadiran ini memicu tanda tanya di kalangan publik.
Banyak spekulasi muncul mengenai alasan Annisa tidak turut hadir dalam acara kenegaraan yang prestisius tersebut. Untuk menjawab rasa penasaran publik, Annisa pun memberikan penjelasan melalui akun media sosial pribadinya.
Dalam unggahan di Instagram, ia mengenang kembali momen-momen berharga saat dirinya rutin menghadiri upacara bendera di Istana Negara bersama AHY.
“Saya bersyukur telah diberi kesempatan untuk hadir dan mengikuti upacara bendera di Istana Negara selama bertahun-tahun. Tahun-tahun itu penuh kenangan dan rasa bangga. Posting-an berikut sejarah saya upacara bendera di istana yang setiap tahunnya saya sambut dan persiapkan dengan sangat semangat 45!” tulis Annisa Pohan di Instagram, dikutip Selasa 19 Agustus 2025.
Namun, Annisa mengungkapkan bahwa tahun ini situasinya berbeda. Ia menjelaskan bahwa ada alasan yang sangat istimewa yang membuatnya memilih untuk tidak menghadiri upacara di Istana Negara.
Ternyata, keputusan tersebut berkaitan dengan momen spesial dalam keluarganya, yaitu hari ulang tahun putrinya, Almira Tunggadewi Yudhoyono, atau yang akrab disapa Aira, yang lahir tepat pada 17 Agustus 2008. Tahun ini, Aira merayakan ulang tahunnya yang ke-17, sebuah momen yang dianggap Annisa sangat berarti dan hanya terjadi sekali seumur hidup.
“Namun, tahun ini berbeda. Untuk pertama kalinya (selain dulu masa covid dan dulu pernah 1 kali tidak diundang istana), hari ini saya tidak dapat memenuhi undangan upacara kenegaraan karena memilih mendampingi anak saya yang lahir tepat di tanggal 17 Agustus,” ungkap Annisa dalam unggahannya.
“Usianya genap 17 tahun hari ini, momen sekali seumur hidup yang juga tak kalah penting," sambungnya.
Keputusan Annisa untuk memprioritaskan kebersamaan dengan putrinya di hari spesial tersebut mendapat banyak dukungan dari warganet. Banyak yang memuji pilihannya untuk mengutamakan keluarga di tengah kesibukan dan tanggung jawab sebagai istri seorang pejabat negara.
Momen ini juga menjadi pengingat bahwa di balik tugas-tugas kenegaraan, nilai-nilai keluarga tetap menjadi prioritas bagi Annisa Pohan. Dengan penjelasan ini, spekulasi publik pun terjawab, dan Annisa berhasil menunjukkan bahwa ada hal-hal yang tak kalah penting di luar agenda resmi kenegaraan.
