Perbandingan Sistem Injeksi vs Karburator: Mana yang Lebih Baik untuk Motor

sepeda motor, Injeksi, motor injeksi, motor, Perbandingan Sistem Injeksi vs Karburator: Mana yang Lebih Baik untuk Motor

Sepeda motor dengan sistem karburator kini semakin ditinggalkan oleh produsen.

Teknologi karburator dianggap sudah ketinggalan zaman, seiring meningkatnya tuntutan efisiensi bahan bakar, kemudahan perawatan, dan standar emisi yang semakin ketat.

Sebagai gantinya, sistem injeksi mulai digunakan secara luas, dan Honda menjadi salah satu pelopornya di Indonesia.

sepeda motor, Injeksi, motor injeksi, motor, Perbandingan Sistem Injeksi vs Karburator: Mana yang Lebih Baik untuk Motor

15 model sepeda motor injeksi Honda.

Perjalanan Honda menuju era injeksi dimulai sejak tahun 2005, saat meluncurkan Honda Supra X 125 PGM-FI, motor bebek pertama di Tanah Air yang menggunakan sistem injeksi.

Teknologi ini diberi nama Programmed Fuel Injection (PGM-FI), sebuah sistem injeksi elektronik yang dirancang untuk menggantikan peran karburator secara bertahap.

Sejak peluncuran Supra X 125 PGM-FI, teknologi PGM-FI terus disempurnakan dan diperluas penggunaannya di berbagai segmen sepeda motor Honda, mulai dari bebek, skutik, hingga sport.

Langkah ini menjadi titik awal bagi Honda untuk meninggalkan teknologi karburator yang selama bertahun-tahun menjadi andalan dalam dunia roda dua.

sepeda motor, Injeksi, motor injeksi, motor, Perbandingan Sistem Injeksi vs Karburator: Mana yang Lebih Baik untuk Motor

Injeksi motor.

PGM-FI sendiri bekerja dengan mengandalkan sejumlah sensor seperti sensor suhu mesin, suhu udara, tekanan intake, posisi throttle, kecepatan mesin, serta sensor oksigen di gas buang.

Semua data ini dikirim ke Electronic Control Module (ECM) untuk menghitung waktu dan jumlah bahan bakar yang disemprotkan melalui injector.

Proses ini menghasilkan campuran udara dan bahan bakar yang lebih homogen, sehingga pembakaran menjadi lebih sempurna.

Hasilnya, motor dengan PGM-FI menawarkan berbagai keunggulan dibandingkan karburator. Selain lebih hemat bahan bakar, motor menjadi lebih mudah dinyalakan dalam kondisi dingin atau setelah lama tidak digunakan.

sepeda motor, Injeksi, motor injeksi, motor, Perbandingan Sistem Injeksi vs Karburator: Mana yang Lebih Baik untuk Motor

Ilustrasi servis sistem injeksi pada motor.

Teknologi ini juga membuat sistem lebih adaptif terhadap kondisi lingkungan, serta menghasilkan emisi yang lebih bersih dan sesuai dengan regulasi terbaru seperti standar Euro 3 dan Euro 4.

Dari sisi perawatan, motor injeksi juga tergolong lebih praktis. Tidak diperlukan penyetelan manual seperti pada karburator. Komponen seperti injector, throttle body, dan fuel pump memiliki usia pakai yang panjang.

Bahkan, untuk perawatan berkala, cukup mengganti saringan bahan bakar setiap 48.000 kilometer.

sepeda motor, Injeksi, motor injeksi, motor, Perbandingan Sistem Injeksi vs Karburator: Mana yang Lebih Baik untuk Motor

Ilustrasi mesin injeksi

Kini, seluruh sepeda motor Honda yang dijual di Indonesia telah menggunakan teknologi 

Langkah Honda ini kemudian diikuti oleh pabrikan lain, yang secara bertahap juga meninggalkan karburator.

Dalam satu dekade terakhir, pasar sepeda motor nasional menyaksikan pergeseran besar-besaran menuju teknologi injeksi.

Karburator memang telah mencatat sejarah panjang dalam dunia otomotif. Namun, seperti teknologi lain, ia memiliki masanya sendiri. 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.