Jangan Mendadak, Ini Patokan Beri Tanda Lampu Sein Sebelum Belok

sepeda motor, belok, sein, motor, Jangan Mendadak, Ini Patokan Beri Tanda Lampu Sein Sebelum Belok

Menyalakan lampu sein saat akan berbelok atau berpindah jalur merupakan hal mendasar dalam berkendara, tetapi masih sering diabaikan oleh sebagian pengendara sepeda motor.

Padahal, penggunaan sein yang tepat sangat penting untuk memberikan informasi dan menghindari kecelakaan di jalan raya.

Namun, pertanyaannya kapan waktu yang benar untuk menyalakan sein?

Menurut Wanny Dewa, Instruktur Safety Riding dari Astra Motor Sulawesi Selatan, ada patokan jelas dalam memberikan isyarat lampu sein, baik secara jarak maupun waktu.

sepeda motor, belok, sein, motor, Jangan Mendadak, Ini Patokan Beri Tanda Lampu Sein Sebelum Belok

Ilustrasi liburan dengan naik motor.

“Ada patokan sih sebenarnya. 20 meter sebelum itu atau hitungan detik. Biasanya itu, kalau saya sih lebih ke 20 detik sebelum berbelok. Kan biasanya jalan yang kita tempuh itu kan kita sudah tahu,” ujar Wanny di Makassar, Sulsel belum alama ini.

Dengan kata lain, jika pengendara sudah mengetahui rute atau arah belok yang akan diambil, idealnya lampu sein sudah dinyalakan sekitar 20 detik sebelumnya.

Hal ini dilakukan untuk memberikan informasi yang cukup bagi pengguna jalan lain, termasuk kendaraan di belakang, agar bisa mengantisipasi pergerakan kendaraan kita.

“Beberapa jalan kita sudah tahu. Kalau sudah tahu, sebaiknya kita informasi ya 20 detik sebelum itu,” tambahnya.

Meskipun patokan 20 detik ini terdengar cukup jauh atau lama, Wanny menjelaskan bahwa ini adalah bentuk antisipasi. Sebab, tidak semua tikungan atau belokan memiliki jarak yang memadai untuk bereaksi secara tiba-tiba.

sepeda motor, belok, sein, motor, Jangan Mendadak, Ini Patokan Beri Tanda Lampu Sein Sebelum Belok

lampu sein motor

“Sebenarnya kejauhan. Cuman kan ada beberapa kondisi yang bolokannya itu tidak lebih dari itu. Yang pendek gitu kan. Tapi antisipasinya sepasti itu sih,” katanya.

Mengapa patokan ini penting sebab memberi isyarat sein terlalu dekat dengan titik belok justru bisa membingungkan pengendara lain.

Hal ini bisa menyebabkan tabrakan dari belakang, atau salah persepsi bagi pengendara dari arah berlawanan, apalagi di persimpangan.

Sebaliknya, dengan memberikan sein dalam waktu yang cukup, pengguna jalan lain punya waktu untuk mengatur kecepatan, jaga jarak, atau menyesuaikan arah kendaraannya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!