BYD Sealion 7, Crossover SUV EV Rasa Sportscar

Tak salah jika menyebut BYD Sealion 7 sebagai pusat perhatian di pameran IIMS 2025 pada Februari lalu. First impression tentu datang dari tampilannya yang modern dan sporti, mirip saudaranya dengan model sedan BYD Seal namun berbentuk crossover SUV.

Untuk diketahui, Sealion 7 serta Seal memang dibangun di atas platform yang sama. Namun tentu memiliki perbedaan seperti dimensi Sealion 7 tentu lebih besar dengan ukuran panjang 4.830 mm, lebar 1.925 mm, tinggi 1.620 mm dan jarak sumbu roda 2.930 mm. Sementara Seal, panjang 4.800 mm, lebar 1.875 mm, tinggi 1.460 mm dan jarak sumbu roda 2.920 mm.

Sealion 7 memang terlihat agak lebih besar di banding Seal. Terlebih crossover SUV EV ini memiliki ground clearence 163 mm atau lebih tinggi 43 mm dari Seal serta menggunakan ukuran pelek 20 inci. 

Interior dan Fitur

BYD Sealion 7

Sepasang jok semi bucket berlapis kulit tersedia buat pengemudi dan penumpang depan dengan pengaturan elektrik, bukan masalah untuk mendapatkan posisi duduk terbaik berikut menyimpan dalam 2 setting memori. Keleluasaan yang sama juga didapatkan oleh penumpang baris kedua plus ruang bagasi dengan volume angkut cukup besar. 

Daya tarik utama kabin selanjutnya datang dari display layar sentuh berukuran 15,6 inci yang bisa diputar 90 derajat. Semua pengaturan fitur terpusat di sana termasuk sistem keselamatan ADAS hingga sistem infotainment serta telah terintegrasi dengan Apple CarPlay, Android Auto hingga Bluetooth. 

Tak kalah menarik tentunya sistem audio Dynaudio 12 speaker berkarakter papan atas plus ruang kabin yang kedap sangat menyenangkan menikmati musik di dalam kabin Sealion 7. Lainnya, terdapat fitur pengisian daya smartphone nirkabel 50 watt dengan ventilasi pendingin dan panoramic glass roof besar berukuran 2,1 meter.

Performa dan Stabilitas

Perjalanan Jakarta - Bandung menjadi awal pengujian dari performa BYD Sealion 7. Jujur saja, keluaran tenaga dari mobil ini terasa menggebu-gebu, bagaikan kuda-kuda pacu yang siap melesat begitu starting gate dibuka. 

Untuk diketahui, varian Performance dilengkapi motor listrik bertenaga 390 kW  atau setara 522 hp dan torsi 690 Nm. Baterainya dapat digunakan hingga jarak tempuh 542 km dengan sistem penggerak All Wheel Drive (AWD).

Dikombinasikan dengan baterai  LFP(Lithium Ferro Phosphate) 82,56 kWh. BYD menyebut jarak tempuh rata-rata yang bisa dijangkau hingga 542 km. 

BYD mengklaim melalui paduan sumber tenaga tersebut, akselerasi 0 - 100 km/jam dapat digapai dalam waktu 4.5 detik. Sementara top speednya batasi hingga 250 km/jam.

Berkat kemampuan ini praktis tidak ada masalah berarti untuk melewati kendaraan selama perjalanan. Rasanya nyaris lupa jika sedang mengendarai SUV, feelnya lebih ke sebuah sedan sport.

Kenikmatan berkendara juga ditunjang oleh body balance mantap salah satunya ditunjang oleh sistem suspensi berteknologi FSD (Frequency Selective Damping) dan iTAC (Intelligent Torque Adaptive Control) yang menjaga posisi kendaraan saat melakukan manuver seperti berpindah jalur serta melibas tikungan. 

Kedua adalah panic brake tiba-tiba saat ada kendaraan mendadak berhenti di depan saat melewati padatnya jalan-jalan perkotaan Bandung. Intersep pengereman dilakukan otomatis, mendadak dan tentu mengagetkan, hal ini memiliki potensi tertabrak dari belakang.  

Kesimpulan

BYD Sealion 7 saat ini menjadi SUV listrik yang paling menyenangkan dikendarai. Perpaduan motor listrik, baterai dan sistem suspensinya menghasilkan sebuah mobil bertenaga besar sehingga sangat mantap untuk dikendarai. 

Penumpang juga dimanjakan oleh beragam fitur termasuk sistem hiburan lewat sistem audio papan atas. Kabin kedap dan luas serta panoramic glass roof besar yang dapat memberikan sensasi tersendiri.

BYD Sealion 7 Performance dibanderol Rp 719 juta. Sementara ada pilihan varian di bawahnya bernama Premium dengan tenaga motor lebih kecil ditawarkan Rp 629 Juta.