Mobil Terjatuh ke Sinkhole di Singapura, Proses Evakuasi Hanya 10 Menit, Korban Selamat

mobil, sinkhole, Singapura, Mobil, sopir, sinkhole di singapura, mobil jatuh ke lubang, Jalan Tanjong Katong amblas, evakuasi mobil sinkhole, kecelakaan infrastruktur Singapura, perbaikan jalan Singapura, insiden jalan amblas, insiden jalan amblas di singapura, Mobil Terjatuh ke Sinkhole di Singapura, Proses Evakuasi Hanya 10 Menit, Korban Selamat, Jalan Masih Ditutup, Perbaikan Terus Berlangsung, Kronologi Kejadian, Mobil Tiba-Tiba Terperosok, Rekaman Video Tunjukkan Detik-detik Mobil Terjatuh, Pemerintah Turun Tangan, Stabilitas Tanah Dievaluasi

— Sebuah mobil yang terperosok ke dalam lubang besar atau sinkhole di Jalan Tanjong Katong Selatan, Singapura, berhasil dievakuasi pada Minggu (27/7/2025) siang.

Proses pengangkatan mobil dilakukan dengan bantuan derek dan berlangsung sekitar 10 menit, tepatnya pada pukul 14.05 waktu setempat.

Mobil jenis Mazda berwarna hitam itu mengalami kerusakan parah, terutama di bagian depan. Kaca depan pecah dan bodi kendaraan tampak penuh dengan goresan akibat insiden tersebut.

Jalan Masih Ditutup, Perbaikan Terus Berlangsung

Hingga Minggu sore, ruas Jalan Tanjong Katong Selatan yang berada di antara Jalan Mountbatten dan East Coast Parkway (ECP) masih ditutup untuk umum.

Otoritas Transportasi Darat Singapura (LTA) menyatakan bahwa perbaikan jalan masih berlangsung dan belum dapat dipastikan kapan lalu lintas akan kembali dibuka secara penuh.

Akibat penutupan jalan tersebut, layanan bus nomor 36 dan 48 mengalami pengalihan rute sementara. Bus-bus tersebut kini melintasi halte-halte alternatif di kawasan Marine Parade, Amber, Mountbatten, dan Tanjong Katong.

"Pengendara dan penumpang diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan mengantisipasi kemungkinan keterlambatan," tulis LTA dalam unggahan di akun Facebook resminya, Minggu (27/7/2025), dikutip dari The Straits Times.

Kronologi Kejadian, Mobil Tiba-Tiba Terperosok

Menurut Badan Air Nasional Singapura (PUB), sinkhole tersebut muncul secara tiba-tiba pada Sabtu (26/7/2025) pukul 17.50 waktu setempat.

Saat kejadian, sebuah mobil yang tengah melintas langsung terperosok ke dalam lubang besar yang terbentuk di persimpangan Jalan Tanjong Katong dan Jalan Mountbatten.

Pengemudi mobil, seorang perempuan, berhasil diselamatkan berkat bantuan cepat dari para pekerja proyek di lokasi kejadian.

Salah satu pekerja yang terlibat dalam evakuasi, Pitchai Udaiyappan Subbiah (46), mandor lapangan dari Ohin Construction Co Pte Ltd., menjelaskan detik-detik penyelamatan.

Ia memerintahkan tiga rekannya untuk melemparkan tali nilon kepada korban. Meski para pekerja ingin langsung turun ke dalam lubang, Subbiah melarang mereka karena dinilai terlalu berbahaya.

"Namun wanita itu membuka pintu mobil dan meraih tali tersebut, lalu kami menariknya hingga cukup dekat untuk diangkat keluar dari lubang," ujar Subbiah dalam wawancara berbahasa Tamil kepada wartawan. Proses penyelamatan itu hanya memakan waktu dua hingga tiga menit.

Rekaman Video Tunjukkan Detik-detik Mobil Terjatuh

Insiden ini terekam kamera dasbor milik Lim, seorang pengendara yang berada tepat di belakang mobil korban.

Dalam video berdurasi singkat tersebut, terlihat dua mobil tengah bersiap untuk berbelok ke Jalan Tanjong Katong. Seorang pekerja proyek mengatur lalu lintas di sekitar lokasi pengerjaan.

Saat lalu lintas tampak aman, mobil korban mulai melaju. Namun, hanya beberapa detik kemudian, permukaan jalan amblas dan menelan kendaraan tersebut. Lim mengaku nyaris menjadi korban.

"Insiden kemarin sangat dekat dan bisa saja terjadi pada saya dalam hitungan sepersekian detik," ujar Lim kepada Mothership.

Ia juga menyampaikan bahwa dirinya berusaha memundurkan mobil secepat mungkin karena khawatir jalan akan terus amblas. "Kekhawatiran utama saya adalah apakah jalan akan semakin amblas dan menyeret saya ke bawah," tambahnya.

Pemerintah Turun Tangan, Stabilitas Tanah Dievaluasi

Anggota Parlemen GRC Marine Parade–Braddell Heights, Goh Pei Ming, yang meninjau lokasi pada Minggu, menyampaikan bahwa PUB telah mengevaluasi kondisi tanah dan menyatakan area tersebut cukup stabil.

“Lubang harus dikeringkan perlahan agar pihak berwenang dapat mengamati respons tanah terhadap penyedotan air. Kami berharap kondisi segera normal dan perbaikan jalan sementara bisa rampung sebelum Senin (28/7/2025),” ujar Goh.

Sementara itu, Anggota Parlemen Mountbatten, Gho Sze Kee, yang juga mengunjungi lokasi, mengungkapkan bahwa pengemudi perempuan yang menjadi korban kini dirawat di rumah sakit untuk observasi. Ia mengalami nyeri otot setelah kejadian.

Sejumlah warga sekitar mengaku khawatir dengan kejadian ini, terutama karena belakangan aktivitas konstruksi dan penggalian di kawasan tersebut cukup intens.

“Saya harap ini hanya kejadian sekali dan pihak berwenang akan menyelidiki secara menyeluruh agar tidak terulang kembali,” ujar Tommy Lim (47), seorang manajer penjualan yang tinggal tidak jauh dari lokasi insiden.

LTA menyatakan tengah bekerja sama dengan PUB dan Otoritas Bangunan dan Konstruksi (BCA) untuk memantau proses perbaikan serta memastikan keamanan lingkungan sekitar.

PUB juga telah mengisolasi jaringan pipa air yang terdampak insiden tersebut, sementara BCA memastikan bahwa bangunan di sekitarnya tidak mengalami kerusakan struktural.

Sebagai langkah lanjutan, pemerintah akan terus mengkaji faktor penyebab terbentuknya sinkhole di area tersebut. Lokasi kejadian diketahui berdekatan dengan proyek utilitas milik PUB, sehingga penggalian di bawah tanah menjadi salah satu fokus investigasi.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan "Detik-detik Mobil Terperosok Sinkhole di Singapura Terekam Kamera"