Menteri Agama Buka Alasan Keluarga Tolak Suryadharma Ali Dimakamkan di TMP Kalibata

Menteri Agama Buka Alasan Keluarga Tolak Suryadharma Ali Dimakamkan di TMP Kalibata

Tangis duka mengiringi prosesi pemakaman mantan Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali di kompleks Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Jalan KH. Ahmad Kampung Mariuk, RT 002/008, Desa Gandasari, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, hari ini.

Suryadharma Ali sebetulnya berhak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, karena pernah mendapat penghargaan Bintang Mahaputera dari negara.

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkap alasan Suryadharma Ali tidak dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta karena permintaan keluarga.

Menurut Nasaruddin, pihak keluarga Suryadharma lebih memilih untuk dimakamkan di pondok pesantren milik mantan Ketua Umum (Ketum) PPP itu di Cikarang.

Alasannya, lanjut dia, pihak keluarga lebih memilih dimakamkan di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi agar mendiang semakin sering didoakan pada santri di sana.

"Katanya tadinya mau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, karena dia menerima Bintang Mahaputera dulu, tapi karena keluarganya ingin dimakamkan di pesantrennya," kata Menag, kepada media, Kamis (31/7).

Pantuan di lokasi pemakaman, salawat serta tahlil tak henti dilantunkan ratusan warga dan santri yang sudah menanti kedatangan mobil ambulans pembawa jenazah almarhum sejak tadi pagi untuk dishalatkan sebelum dimakamkan di area pondok pesantren. (*)