Chery Omoda E5: Mobil Listrik dengan Pajak Murah

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu faktor yang mendorong orang untuk membeli mobil listrik saat ini adalah pajak tahunannya yang sangat terjangkau.
Berkat insentif dari pemerintah, Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) untuk mobil listrik bisa sangat rendah.
Salah satu contoh nyata dari manfaat ini adalah Chery Omoda E5, SUV listrik yang juga mendapatkan insentif dari pemerintah karena PT Chery Sales Indonesia (CSI) telah merakitnya secara lokal.
Chery Omoda E5
Kebijakan Pajak yang Menguntungkan untuk Mobil Listrik
Pemerintah tidak hanya membebaskan masyarakat dari pajak kendaraan bermotor, tetapi juga dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
Ketentuan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2023 yang mengatur mengenai dasar pengenaan pajak untuk kendaraan bermotor, BBNKB, dan pajak alat berat tahun 2023.
Chery Omoda E5
Dengan kebijakan ini, pemilik Chery Omoda E5 hanya diwajibkan untuk membayar Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas (SWDKLLJ), biaya penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), serta Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) pada tahun pertama.
Pada tahun kedua hingga tahun keempat, pemilik mobil listrik tersebut hanya perlu membayar SWDKLLJ.
Desain interior Chery Omoda E5
Zainal, yang telah menggunakan Omoda E5 selama setahun terakhir, mengungkapkan pengalaman positifnya terkait pengeluaran. "Menggunakan Omoda E5 bisa sangat menghemat pengeluaran. Pajaknya juga sangat murah. Pajak tahunan sangat terjangkau. Lebih murah dari pajak motor saya," jelas Zainal kepada Kompas.com.
Rincian Pajak untuk Chery Omoda E5
Sementara itu, pajak tahunan untuk mobil konvensional bisa mencapai jutaan rupiah.
Berbeda dengan kendaraan listrik, total pajak tidak lebih dari Rp 500.000 per tahun.
Ini menunjukkan bahwa pilihan untuk beralih ke mobil listrik tidak hanya menguntungkan dari segi lingkungan, tetapi juga dari segi ekonomi.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!