Gary Neville Soroti Kelemahan Manchester United Usai Gagal Lagi Raih Kemenangan

Manchester United kembali gagal meraih kemenangan di awal musim Premier League 2025.
Dalam laga pekan kedua Premier League di Craven Cottage, kandang Fulham, Minggu (24/8), Man United hanya bermain imbang 1-1.
Hasil ini membuat tim asuhan Ruben Amorim belum juga mencatat kemenangan setelah kalah 0-1 dari Arsenal di pekan pertama Premier League atau Liga Inggris.
Gary Neville Soroti Kelemahan Man United
Legenda Manchester United yang kini menjadi pundit, Gary Neville, menilai hasil imbang ini menegaskan masalah lama di tubuh Manchester United, terutama pada lini tengah.
Menurutnya, area tersebut masih belum menunjukkan keseimbangan.
“(Optimisme saya) sedikit tercoreng karena beberapa kelemahan lama terlihat kembali,” ujar Neville dalam program The Gary Neville Podcast, dikutip dari Sky Sports.
Gary Neville juga menyinggung soal penampilan kiper Man United, Altay Bayindir, yang belum meyakinkan ketika menghadapi bola-bola mati.
Hal tersebut, kata dia, bisa menimbulkan kecemasan tambahan untuk tim.
Dalam dua laga awal Liga Inggris, Ruben Amorim memasukkan Altay Bayindir sebagai kiper. Andre Onana masih absen karena dikabarkan masih menjalani pemulihan cedera.
Masalah di Lini Tengah
Gary Neville melihat duet Casemiro dan Bruno Fernandes di laga Fulham vs Man United belum memberikan solusi.
Bruno bahkan gagal memanfaatkan peluang emas ketika jadi eksekutor penalti di babak pertama.
Sementara itu, Kobbie Mainoo hanya menjadi pemain cadangan dan tidak diturunkan.
“Saya berharap Mainoo bisa menjadi jawaban, tetapi saat ini jelas Amorim belum mempercayakannya,” ucap Neville.
Amorim lebih memilih kombinasi Casemiro dan Bruno Fernandes di lini tengah, kemudian mencoba Mason Mount dan Manuel Ugarte sebagai opsi lain.
Hal ini membuat Neville menilai Mainoo baru masuk dalam pilihan keempat Amorim untuk sektor tengah MU.
Lini Tengah Man United Sering Tereskpos
Gary Neville menilai cara bermain Man United membuat lini tengah sering terekspos.
Ketika tiga penyerang naik terlalu tinggi dan lima bek tertarik ke belakang, ruang kosong muncul di tengah lapangan.
Kondisi itu menurutnya dimanfaatkan Fulham di babak kedua.
“Beberapa kali United terjebak dalam situasi itu. Saya rasa Bruno Fernandes juga bagian dari masalah ini dan Amorim harus segera mengatasinya,” kata Neville.
Dalam duel Fulham vs Man United, Setan Merah unggul lebih dulu via gol bunuh diri Rodrigo Muniz (58'), sebelum dibalas tuan rumah lewat aksi Emile Smith Rowe (73').
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!