Profil Alexander Zwiers, Direktur Teknik PSSI yang Baru
PSSI telah resmi mengumumkan Direktur Teknik (dirtek) yang baru dalam konferensi pers pada Senin (25/8/2025) malam.
Nama Direktur Tekni PSSI yang baru itu adalah Alexander Thijs Jetse Zwiers.
Dengan demikian, Alexander Zwiers mengisi kursi Dirtek PSSI yang sebelumnya tak terisi.
Adapun sebelum penunukan Alexander Zwiers, Indra Sjafri, berperan sebagai Plt Direktur Teknik.
Indra Sjafri tercatat juga pernah menjabat posisi Dirtek PSSI pada kurun 2020-2023.
Profil Alexander Zwiers
Penunjukan Alexander Thijs Jetse Zwiers sebagai Direktur Teknik PSSI yang baru setidaknya telah mengakhir teka-teki sosok yang akan mengisi jabatan tersebut.
Nama Jordi Cruyff, putra legenda sepak bola Johan Cruyff, sempat dikaitkan untuk mengisi posisi Direktur Teknik PSSI, sebelum diangkat sebagai penasihat teknis Timnas Indonesia.
Lantas, seperti profil direktur teknik PSSI yang baru Alexander Zwiers?
Berdasarkan Curriculum Vitae (CV) Alexander Thijs Jetse Zwiers, pria berusia 50 tahun itu lahir pada 15 Juni 1975 dan memiliki kewarganegaraan Belanda.
Sejak 2019 hingga 2025, Alexander Thijs Jetse Zwiers tercatat menjabat sebagai Direktur Teknik Asosiasi Sepak Bola Yordania, JFA.
Alexander Zwiers juga pernah menjabat Direktur Teknik Al Wahda, klub dari Uni Emirat Arab pada 2015-2018.
Saat ia menjadi Dirtek Asosiasi Sepak Bola Yordania, Timnas Yordania keluar sebagai runner-up Piala Asia Asia 2023 yang digelar di Qatar pada 2024.
Kinerjanya sebagai Dirtek di Yordania turut berpengaruh pada meningkatnya prestasi Timnas Putri Yordania yang pernah menjuarai Arab Women's Cup (2021).
Kiprah ini jadi bagian dari prestasi Alexander Thijs Jetse Zwiers sebagai Dirtek di Timnas Yordania.
Selain pernah memegang jabatan teknis di asosiasi sepak bola dan klub, Alexander Zwiers juga pernah mencatatkan kariernya sebagai pelatih profesional.
Alexander Thijs Jetse Zwiers diketahui pernah menangani Al Ahli U13 dan U15 pada 2008 sampai 2012.
"Nilai-nilai dari visi saya terlihat jelas dalam mentalitas, komitmen, dan kualitas para pemain, pelatih, dan staf yang telah kami hasilkan," tulis Alexander Zwiers, dalam Curriculum Vitae yang diterima KOMPAS.com.
"Saya bangga dengan kemampuan alami saya untuk menciptakan saluran komunikasi yang jelas dan budaya jangka panjang di setiap level organisasi dengan pemahaman budaya," kata Zwiers.
Pengalaman Zwiers
- Jordan Football Association, Aman, Yordania - Direktur Teknik dan Instruktur Lisensi AFC-Pro (2019-2025)
- Al Wahda, Abu Dhabi, United Arab Emirates - Direktur Teknik, Akademi U8-U18 dan 4 Pusat Sepak Bola U16-U13 (2015-2018)
- Al Shabab, Dubai, United Arab Emirates - Technical Manager, Akademi U6-U13 dan Asisten Direktur Teknik (2014-2015)
- FC, Kairat, Almaty, Kazahkstan - Technical Manager, Academy U8-U13 dan 5 Pusat Sepak Bola U6-U15 serta Asisten Direktur Teknik (2013-2014)
- Chivas, Technical Manager Direktur Teknik Johan Cruyff Football, Chivas, Guadalajara, Meksiko - Technical Manager untuk Tim U14, U15, U16 dan Asisten Direktur Teknik Chivas (2012-2013)
Karier Alexander Zwiers sebagai Pelatih
- Al Ahli, Jeddah, Kingdom of Saudi Arabia - Pelatih Akademi U13, U15 dan Asisten Direktur Akademi (2008-2012)
- Al Garafa, Doha, Qatar - Pelatih Akademi U17 (2006-2008)
- Qatar Football Association, Qatar - Pelatih Kepala Timnas U15 (2002-2006)
- FC Groningen, Groningen, Netherlands – Pelatih Akademi U17 dan pembantu tim U19 (2000-2002)
- SC Cambuur, Leeuwarden, Netherlands – Pelatih Akademi U19 dan pembantu tim U17 (1997-1999)
