Mobil Mewah Sahroni Dirusak Massa, Ongkos Perbaikan Diperkirakan Selangit

Mobil listrik seperti Lexus RZ 450e, Kondisi Mobil Pasca Kerusuhan, Estimasi Biaya Perbaikan, Mengapa Bisa Sangat Mahal?, Perbandingan dengan Harga Mobil, Masih Menunggu Kepastian Biaya Resmi
Mobil listrik seperti Lexus RZ 450e

Kericuhan di kediaman Ahmad Sahroni, politikus Partai NasDem, baru-baru ini menyita perhatian publik. Tidak hanya rumahnya yang menjadi sasaran amukan massa, tetapi juga sebuah mobil mewah miliknya. Kendaraan yang ikut jadi korban itu bukan mobil biasa, melainkan Lexus RZ 450e Luxury, sebuah SUV listrik premium yang baru saja dipasarkan di Indonesia. Mobil ini dikenal sebagai salah satu ikon kendaraan ramah lingkungan dengan teknologi canggih, dan harganya pun tidak main-main—berada di kisaran Rp 2,2 miliar hingga Rp 2,3 miliar on-the-road Jakarta.

Kondisi Mobil Pasca Kerusuhan

Setelah kejadian, beredar sejumlah video yang memperlihatkan kondisi mobil tersebut. Tampak jelas bahwa SUV listrik berteknologi tinggi ini mengalami kerusakan cukup parah. Bagian belakang kendaraan terlihat hancur; kaca lampu pecah, jendela belakang remuk, hingga kaca spion terlepas dari tempatnya. Tak hanya itu, bodi mobil penuh goresan dan beberapa panel ringsek akibat hantaman benda keras. Dari sudut pandang otomotif, kerusakan seperti ini tidak bisa dianggap ringan karena melibatkan struktur bodi sekaligus komponen luar.

Kerusakan semacam ini tentu menimbulkan pertanyaan: berapa biaya perbaikan mobil mewah tersebut?

Estimasi Biaya Perbaikan

Dalam dunia otomotif, biaya perbaikan kendaraan mewah jauh berbeda dibandingkan mobil biasa. Suku cadang, sistem kelistrikan, hingga jasa bengkel resmi untuk brand premium biasanya dibanderol dengan harga yang jauh lebih tinggi. Apalagi Lexus RZ 450e merupakan mobil listrik yang menggunakan teknologi modern, sehingga harga komponen elektrikalnya relatif mahal.

Sebagai gambaran, di forum otomotif seperti Reddit, ada pengguna yang pernah membagikan pengalaman perbaikan mobil dengan kerusakan pada kaca depan, kap mesin, spakbor, serta lampu. Biayanya berkisar Rp 7 juta hingga Rp 8 juta, ditambah Rp 1 juta hingga Rp 2 juta untuk pengecatan ulang. Itu pun untuk kendaraan biasa, bukan SUV listrik premium.

Jika diterapkan pada Lexus RZ 450e, jelas biayanya akan jauh lebih tinggi. Berikut perkiraan kasar biaya perbaikan berdasarkan analisis dari beberapa pakar otomotif:

  • Kaca, kap mesin, spakbor, dan lampu: Rp 7 juta – Rp 10 juta, namun dengan fitur premium harga bisa meningkat.

  • Body dan panel struktur: Rp 15 juta – Rp 30 juta, apalagi jika perlu cat ulang dengan standar premium.

  • Sistem kelistrikan dan sensor: Rp 20 juta – Rp 50 juta, mengingat mobil listrik mengandalkan banyak komponen elektrikal dan sensor canggih.

Dari estimasi tersebut, total biaya perbaikan bisa mencapai Rp 40 juta hingga Rp 100 juta. Namun angka ini masih bisa bertambah jika ternyata kerusakan merembet ke sistem keamanan, airbag, atau bahkan baterai mobil listriknya.

Mengapa Bisa Sangat Mahal?

Mobil listrik seperti Lexus RZ 450e tidak hanya sekadar kendaraan, tetapi juga menyimpan teknologi masa depan. Komponen yang digunakan lebih kompleks, terutama di sektor elektrifikasi dan sensor keselamatan. Misalnya, sistem baterai, sistem manajemen daya, hingga fitur bantuan mengemudi otomatis. Semua itu memiliki harga tinggi ketika harus diganti atau diperbaiki.

Selain itu, bengkel resmi Lexus biasanya menggunakan suku cadang orisinal dengan standar internasional. Harga suku cadang tersebut jelas lebih mahal dibandingkan komponen aftermarket. Belum lagi biaya tenaga kerja teknisi khusus yang sudah tersertifikasi. Faktor-faktor inilah yang membuat biaya perbaikan mobil premium bisa melambung sangat tinggi dibanding mobil harian biasa.

Perbandingan dengan Harga Mobil

Jika melihat harga mobil baru yang berada di angka Rp 2,2 miliar hingga Rp 2,3 miliar, biaya perbaikan puluhan hingga ratusan juta rupiah mungkin terlihat “kecil”. Namun, tetap saja jumlah tersebut bukan angka yang sedikit. Bagi pemilik mobil mewah, biaya semahal itu sering dianggap sebagai konsekuensi untuk menjaga performa dan penampilan kendaraan agar kembali seperti semula.

Bila dibandingkan dengan mobil kelas menengah, biaya perbaikan untuk kerusakan serupa biasanya hanya berkisar Rp 10 juta hingga Rp 30 juta. Inilah yang membuat kasus kerusakan Lexus RZ 450e Sahroni menjadi sorotan.

Masih Menunggu Kepastian Biaya Resmi

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Lexus Indonesia maupun dari Ahmad Sahroni terkait biaya perbaikan mobil tersebut. Namun jika merujuk pada kondisi yang terekam dalam video, kemungkinan besar biaya yang harus dikeluarkan memang tidak sedikit. Bahkan tidak menutup kemungkinan angkanya bisa melebihi Rp 100 juta, tergantung hasil pemeriksaan detail di bengkel resmi.

Kerusuhan yang terjadi di kediaman Ahmad Sahroni tidak hanya meninggalkan kerusakan pada properti rumah, tetapi juga menyasar mobil mewahnya, Lexus RZ 450e Luxury. Kerusakan cukup parah pada bagian kaca, bodi, hingga komponen luar membuat biaya perbaikan diperkirakan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Meskipun angka pastinya belum diumumkan, analisis dari pakar otomotif menunjukkan bahwa untuk mobil listrik premium, biaya perbaikan selalu lebih tinggi dibandingkan mobil biasa. Hal ini wajar mengingat suku cadang, sistem kelistrikan, hingga layanan bengkel resmi memiliki standar yang berbeda.

Pada akhirnya, kasus ini tidak hanya menjadi cerita tentang kerusakan sebuah mobil mewah, tetapi juga menjadi pengingat betapa mahalnya konsekuensi dari aksi perusakan, baik bagi pemilik kendaraan maupun pihak yang harus bertanggung jawab secara hukum.