Pajak Barang Mewah Bikin Orang Malas Beli Mobil Baru
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memastikan bahwa pilihan kendaraan baru di bawah Rp 300 juta semakin beragam, terutama di pameran GIIAS 2025.
Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Kukuh Kumara, mengatakan bahwa masyarakat tak perlu khawatir soal ketersediaan mobil baru dengan harga terjangkau.
“Kita sudah berkali-kali menyampaikan ke masyarakat, beli mobil yang harganya di bawah Rp 300 juta. Ternyata ada, dan mobilnya baru,” ujar Kukuh saat ditemui di ICE BSD, Selasa (29/7/2025).
Ia menambahkan, penting bagi pemerintah untuk tidak lagi menganggap mobil dengan harga di bawah Rp 500 juta sebagai barang mewah.
“Mobil di bawah Rp 500 juta itu bukan dijadikan subyek pajak barang mewah. Mobil bukan lagi barang mewah untuk harga tertentu,” ujarnya.
Pengunjung memadati ruang pamer mobil di ajang pameran automotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (24/7/2025). GAIKINDO selaku penyelenggara pameran menargetkan capaian transaksi penjualan di GIIAS 2025 lebih dari Rp20 triliun, target tersebut berdasarkan pencapaian tahun lalu yang menembus angka Rp20 triliun.
GIIAS 2025 menjadi momentum bagi para produsen otomotif untuk menampilkan produk yang lebih variatif dan menjangkau segmen pasar yang lebih luas.
Kukuh berharap, kehadiran kendaraan-kendaraan baru tersebut mampu mendongkrak kembali gairah pasar.
“Dengan adanya GIIAS, kita berharap mampu mendongkrak pasar. Ada varian produk yang dalam jangkauan masyarakat kita,” kata dia.
Meski demikian, Gaikindo belum bisa memastikan capaian transaksi selama pameran. Data penjualan yang terjadi sepanjang gelaran diperkirakan baru bisa dirilis akhir Agustus.
“Setelah pameran, kita lihat realisasi angkanya, mungkin baru terlihat di akhir Agustus,” kata Kukuh.
