Rahasia Bikin Sambal Matah yang Pedas dan Segar, Ternyata Ini Bahannya
Sambal matah merupakan salah satu kuliner khas Bali yang selalu berhasil menggugah selera.
Rasa pedasnya yang segar, berpadu dengan aroma serai dan daun jeruk, membuat sambal ini cocok disantap bersama nasi hangat dan lauk apa saja.
Tidak heran jika sambal matah menjadi favorit banyak orang karena kelezatannya yang sederhana namun mantap.
Sambal matah cukup mudah dibuat karena bahan-bahannya bisa dengan mudah ditemukan dan cara membuatnya gampang.
Namun, sambal matah yang kita buat bisa jadi kurang mantap, seperti kurang pedas atau kurang segar.
Adapun tingkat kepedasan sambal matah bisa disesuaikan dengan jumlah cabai yang digunakan.
Kamu pun bisa membuat versi yang pedas menyengat atau cukup sedang sesuai selera keluarga.
Resep sambal matah yang enak
Berikut ini adalah resep sambal matah yang enak. Rahasianya, ada di bahan-bahan yang digunakan berikut ini.
Ilustrasi sambal matah khas Bali.
Bahan-bahan:
- 10 butir bawang merah, iris halus
- 8 buah cabai rawit, iris halus
- ½ sendok teh terasi bakar
- 4 lembar daun jeruk, iris halus
- 2 batang serai, iris halus
- ¼ sendok teh garam
- ¼ sendok teh gula pasir
- 1 sendok teh perasan air jeruk limau
- 6 sendok makan minyak panas
Cara membuat:
- Campurkan semua bahan (bawang merah, cabai rawit, terasi, daun jeruk, serai, garam, dan gula) lalu remas-remas perlahan agar bumbu menyatu.
- Tambahkan minyak panas sebanyak 6 sendok makan, kemudian aduk rata sambil sedikit ditekan-tekan.
- Masukkan perasan air jeruk limau, aduk kembali, dan sambal matah siap disajikan.
Tips menikmati sambal matah
- Sajikan sebagai pelengkap ayam goreng, ikan bakar, atau sate lilit khas Bali.
- Gunakan minyak kelapa untuk aroma lebih harum dan autentik.
- Jika suka rasa lebih gurih, bisa tambahkan sedikit bawang putih goreng.
Dengan langkah yang mudah dan bahan yang sederhana, kamu bisa membuat sambal matah khas Bali di rumah yang enak, pedas dan segar.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.
