Jangan Minum Suplemen untuk Bantu Tidur, Ahli Tidur Ungkap Alasannya
– Tidak semua orang bisa tidur dengan mudah. Beberapa orang mengalami susah tidur karena beragam hal, mulai dari teralu banyak pikiran (overthinking) sampai suhu kamar tidur yang kurang tepat.
Beberapa yang susah tidur mungkin memilih untuk pasrah dan tidak tidur sama sekali. Sedangkan yang lainnya memutuskan untuk mengonsumsi obat atau suplemen untuk membantu mereka lekas tidur.
Akan tetapi, Certified Sleep & Recovery Coach Vishal Dasani tidak menyarankannya. Mengapa demikian?
“Apa yang akan terjadi adalah ketergantungan dan toleransi dosis yang meningkat,” tutur dia di Jakarta beberapa waktu lalu.
Adapun, ini berkaitan dengan pola pikir bahwa obat atau suplemen yang dikonsumsi dapat membantumu tidur lebih cepat.
Misalnya, kamu memiliki teman yang susah tidur. Untuk mengatasinya, mereka mengonsumsi obat atau suplemen agar bisa tidur lebih cepat.
Ketika mengalami susah tidur, kamu pun mengontak mereka untuk bertanya apakah obat atau suplemen yang dikonsumsi masih ada atau tidak.
“Lalu teman tersebut bilang obat atau suplemennya masih ada, kamu meminumnya, dan obat atau suplemen itu bekerja. Apa yang terjadi esok harinya? Kamu bangun dengan pola pikir bahwa obat atau suplemen itu bekerja. Jadi, setiap mengalami kesulitan untuk tidur, kamu mengandalkan mereka,” kata Vishal.
Seiring berjalannya waktu, kamu semakin sering mengonsumsi obat atau suplemen tersebut. Lantaran sudah ketergantungan, kamu selalu mencarinya setiap kali sudah habis.
Namun, lambat laun toleransi dosismu terhadap obat atau suplemen tersebut semakin meningkat. Artinya, dosis yang sebelumnya sudah tidak lagi bekerja.
“Ketika kamu meningkatkan dosisnya, apa yang terjadi ketika obat atau suplemen tidak tersedia di toko? Kamu merasa cemas. Kamu cemas karena tidak bisa tidur tanpa mereka,” ujar Vishal.
Sementara itu, perasaan cemas bakal semakin mengganggu waktu tidurmu. Alhasil, kamu akan kembali mengalami susah tidur.
Padahal, cara untuk mempercepat tidur cukup mudah. Beberapa di antarany adalah memastikan kasur sudah nyaman untuk ditiduri, lampu kamar tidur yang redup, dan suhu ruangan yang cukup sejuk.
Bisa pula mandi dengan air hangat sebelum tidur, menghirup aroma lavender yang memiliki efek menenangkan, atau mengonsumsi teh chamomile.
