Cara Cuci Buah dan Sayur agar Bebas Kuman dan Pestisida
Mengapa Perlu Mencuci Buah dan Sayur
Buah dan sayur bisa terpapar pestisida dan bakteri. Keduanya berisiko jika langsung dikonsumsi tanpa dibersihkan. Proses distribusi melibatkan banyak tangan dan tempat terbuka. Mencuci buah dan sayur penting untuk mengurangi paparan tersebut.
Gunakan Air Mengalir, Bukan Sabun
Menurut FDA dan CDC, air dingin sudah cukup efektif. Hindari mencuci buah dan sayur dengan sabun atau cairan pembersih. Zat kimia tersebut bisa meninggalkan residu berbahaya. Gunakan air bersih dan gosok perlahan untuk mengangkat kotoran.
Sayuran Berlapis Dicuci dengan Metode Rendam
Sayuran seperti selada dan bayam bisa direndam dulu. Gunakan mangkuk berisi air dingin lalu goyangkan perlahan. Ini membantu menghilangkan pasir dan sisa pupuk di sela daunnya. Setelah itu, tiriskan dan bilas sekali lagi.
Gunakan Sikat Lembut untuk Buah Berkulit Keras
Buah seperti apel dan kentang punya pori-pori kecil. Gunakan sikat bersih berbulu halus untuk menggosok permukaan kulit. Cara ini membantu membersihkan lebih dalam tanpa merusak buahnya. Bilas dan keringkan dengan kain bersih.
Buah dan Sayur Tak Perlu Dicuci Sebelum Disimpan
Mencuci sebelum menyimpan justru mempercepat pembusukan. Sebaiknya cuci buah dan sayur sesaat sebelum digunakan. Simpan dalam kondisi kering dan suhu sesuai jenisnya. Ini menjaga kesegarannya lebih lama.
