Apa Itu Pecalang? Mengenal Penjaga Keamanan Adat Bali dan Tugasnya

Pecalang Bali, pecalang Bali, pecalang adalah, pecalang bali, pecalang bali adalah, Apa yang dimaksud dengan pecalang, siapa yang membayar pecalang, bagaimana cara memilih pecalang, tugas pecalang adalah, Apa Itu Pecalang? Mengenal Penjaga Keamanan Adat Bali dan Tugasnya, Apa itu pecalang Bali?, Tugas pecalang di Bali, Syarat menjadi pecalang, Proses memilih pecalang, Berapa gaji pecalang?, Simbol toleransi dan gotong royong

Penolakan organisasi masyarakat (ormas) akan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya di Bali ramai diberitakan selama beberapa hari belakangan.

Penolakan tegas terhadap GRIB Jaya di Bali datang dari Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta, yang didukung oleh Ketua Pecalang Bali, Made Mudra.

"Kalau kami melaksanakan sesuai instruksi dari Gubernur Bali, jaga keamanan, urusan lain biar pejabat yang di atas yang menentukan sikap. Sikap itu disampaikan Pak Gubernur, bahwa ormas yang viral di Bali itu sangat tidak bisa diterima," kata Mudra, dikutip dari , Senin (5/5/2025).

Sebenarnya, apa itu pecalang?

Apa itu pecalang Bali?

Pecalang merupakan bagian integral dari desa adat. Hal ini disampaikan oleh pengamat pariwisata I Gede Pitana.

Desa adat adalah lembaga desa tradisional di Bali yang bersifat otonom atau memiliki hak atas wilayahnya sendiri. Sederhananya, desa adat merupakan lembaga tradisional komunitas lokal di Bali.

Layaknya hansip di pulau Jawa, pecalang berperan sebagai petugas keamanan tradisional di desa-desa adat Bali. Terhitung sebanyak 1.428 desa adat Bali yang memiliki sekitar 10-100 pecalang di masing-masing desa.

"Semua desa adat mempunya struktur desa, sekretaris desa, dan sebagainya, termasuk pecalang," kata Pitana saat dihubungi Kompas.com, Selasa (6/5/2025).

Pecalang Bali, pecalang Bali, pecalang adalah, pecalang bali, pecalang bali adalah, Apa yang dimaksud dengan pecalang, siapa yang membayar pecalang, bagaimana cara memilih pecalang, tugas pecalang adalah, Apa Itu Pecalang? Mengenal Penjaga Keamanan Adat Bali dan Tugasnya, Apa itu pecalang Bali?, Tugas pecalang di Bali, Syarat menjadi pecalang, Proses memilih pecalang, Berapa gaji pecalang?, Simbol toleransi dan gotong royong

Pecalang atau petugas pengamanan adat Bali memantau situasi jalan tol Bali Mandara saat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1946 di Desa Adat Tuban, Badung, Bali, Senin (11/03/2024).

Tugas pecalang di Bali

Pecalang bukan pekerjaan utama seseorang, melainkan bentuk pengabdian masyarakat setempat kepada desa adat.

Profesi utama seorang pecalang bisa saja petani, peternak, bahkan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Sebab, meski bertugas menjaga keamanan desa adat Bali, pecalang tidak bekerja selama 24 jam.

"Tugas pecalang bukan saja menjaga keamanan secara fisik atau duniawi, tetapi juga bertugas mengatur berbagai jenis upacara yang sifatnya sakral," jelas Pitana.

Ia menyebut, pecalang bertugas sebagai pembantu desa dalam menjaga keamanan, mengatur parkir dan lalu lintas saat pelaksanaan upacara besar, menangkap maling, serta menangani perkelahian.

Syarat menjadi pecalang

Pecalang Bali, pecalang Bali, pecalang adalah, pecalang bali, pecalang bali adalah, Apa yang dimaksud dengan pecalang, siapa yang membayar pecalang, bagaimana cara memilih pecalang, tugas pecalang adalah, Apa Itu Pecalang? Mengenal Penjaga Keamanan Adat Bali dan Tugasnya, Apa itu pecalang Bali?, Tugas pecalang di Bali, Syarat menjadi pecalang, Proses memilih pecalang, Berapa gaji pecalang?, Simbol toleransi dan gotong royong

Pariwisata Bali dengan protokol kesehatan (foto stok)

Usia pecalang berkisar dari 25 tahun sampai 40 tahun. Penetapan kisaran usia pecalang ini didasarkan pada peran petugas keamanan tersebut.

Pecalang membutuhkan kekuatan fisik untuk memenuhi tanggung jawabnya terhadap desa adat Bali.

Selanjutnya, syarat menjadi pecalang juga dilihat dari status kependudukan. Seseorang diperbolehkan menjadi pecalang bila berstatus masyarakat desa adat tersebut.

"Jika ada orang dari luar datang ke desa adat Bali, enggak bakalan terpilih jadi pecalang karena dianggap sebagai pendatang," jelas Pitana.

Selain persyaratan usia dan status kependudukan, calon pecalang juga wajib sehat secara fisik dan sehat jiwa, serta berperilaku baik.

Proses memilih pecalang

Seseorang yang memenuhi persyaratan sebagai pecalang, belum tentu bisa mengajukan diri di desa adat masing-masing.

Mengingat pecalang termasuk bagian struktur integral dalam desa adat, pecalang bersifat permanen dan dipilih langsung melalui musyawarah desa.

"Katakanlah satu desa adat memiliki penduduk 200 kepala keluarga (KK), maka akan diputuskan jumlah pecalang yang dibutuhkan di desa tersebut," ujar Pitana.

Dari sekian banyak pemuda dan laki-laki yang sudah menikah, akan dipilih beberapa pecalang sesuai kebutuhan desa adat melalui rapat yang diadakan di Balai Banjar.

Berapa gaji pecalang?

Pecalang Bali, pecalang Bali, pecalang adalah, pecalang bali, pecalang bali adalah, Apa yang dimaksud dengan pecalang, siapa yang membayar pecalang, bagaimana cara memilih pecalang, tugas pecalang adalah, Apa Itu Pecalang? Mengenal Penjaga Keamanan Adat Bali dan Tugasnya, Apa itu pecalang Bali?, Tugas pecalang di Bali, Syarat menjadi pecalang, Proses memilih pecalang, Berapa gaji pecalang?, Simbol toleransi dan gotong royong

Pecalang atau petugas pengamanan desa adat di Bali memantau situasi di area Monumen Kapten Anumerta Ida Bagus Putu Japa saat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944 di wilayah Desa Sumerta Kelod, Denpasar, Bali, Kamis (3/3/2022). Pengamanan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944 di desa tersebut untuk menjamin keamanan dan kelancaran umat Hindu dalam menjalani catur brata penyepian dengan tidak bekerja (amati karya), tidak bepergian (amati lelungan), tidak menyalakan api (amati geni) dan tidak bersenang-senang (amati lelanguan) selama 24 jam yakni mulai Kamis (3/3/2022) pukul 06.00 WITA hingga Jumat (4/3/2022) pukul 06.00 WITA.

Tidak ada angka pasti terkait honorarium pecalang, mengingat perannya dikategorikan sebagai pengabdian bagi desa adat setempat.

Pitana mengatakan, pecalang akan bertugas sesuai panggilan atau kebutuhan, lalu dibayar dengan nominal tak menentu, sesuai keikhlasan.

"Kalau dia (pecalang) bertugas, maka biasanya yang punya gawai yang akan memberikan 'honorarium', walaupun sebenarnya kalau dilihat, honorarium itu jauh lebih kecil daripada ongkos buruh," jelas Pitana.

Misalnya, saat pecalang diperbantukan untuk acara keagamaan Hindu, akan ada sesari atau uang yang terkumpul dari acara tersebut.

Sesari diibaratkan sebagai pecahan uang yang terdapat dalam kotak amal di masjid maupun persembahan di gereja.  

"Setelah selesai upacara, dihitung berapa sesari terkumpul. Katakanlah terkumpul sesari Rp 5 juta, uang itu yang diberikan sekadarnya kepada para pecalang," kata Pitana.

Simbol toleransi dan gotong royong

Pecalang Bali, pecalang Bali, pecalang adalah, pecalang bali, pecalang bali adalah, Apa yang dimaksud dengan pecalang, siapa yang membayar pecalang, bagaimana cara memilih pecalang, tugas pecalang adalah, Apa Itu Pecalang? Mengenal Penjaga Keamanan Adat Bali dan Tugasnya, Apa itu pecalang Bali?, Tugas pecalang di Bali, Syarat menjadi pecalang, Proses memilih pecalang, Berapa gaji pecalang?, Simbol toleransi dan gotong royong

Anggota Banser dan Pecalang melakukan penjagaan bersama personel TNI dan Polri di gereja GPDI di Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Jumat (2/4/2021)

Pecalang pernah bekerja menjaga desa adat nonstop selama 24 jam saat pandemi Covid-19. 

Adakala pecalang berjaga selama 24 jam pada momen tertentu, seperti saat musim kampanye, pilkada, dan pemilu.

Bukan hanya menjaga desa adat masing-masing, para pecalang juga bisa "dipinjam" dari satu desa untuk desa adat lainnya.

Pitana menggambarkan, saat sebuah desa A menggelar upacara ngaben dan desa tersebut membutuhkan pengaturan lalu lintas serta penjagaan keamanan, kepala desa adat A akan menghubungi kepala pada desa adat B untuk meminta bantuan pecalang.

"'Tolong kami minta bantuan sekian orang pecalang selama sekian hari', gitu. Dipinjam, boleh," kata dia.

Bukan hanya sesama umat Hindu, perbantuan pecalang juga berlaku untuk masyarakat Bali lintas agama, termasuk Islam dan Kristen.

"Teman-teman kami non-Hindu sering meminta bantuan pada pecalang saat salat Idul Adha atau Idul Fitri di lapangan. Jangan terkejut, yang menjaga bukan hansip, tapi pecalang," jelas Pitana.

Begitu juga saat pecalang diminta bantuan oleh umat kristiani untuk menjaga keamanan gereja sekitar Bali.

"Jadi, ini bentuk toleransi dan inti pokok dari Pancasila adalah kegotongroyongan, saling membantu," tutup Pitana.