Uji New BYD Seal di Sirkuit Mandalika, Agresif dan Lebih Pintar
Setelah resmi diluncurkan, Kompas.com berkesempatan menjajal langsung New BYD Seal di lintasan Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Rangkaian tes yang dilakukan meliputi manuver cepat, zigzag, suspensi di permukaan tidak rata, hingga akselerasi 0-100 kilometer per jam (kpj) di lintasan lurus.
Setelah pengarahan singkat dari instruktur, mobil langsung diajak berkeliling untuk sesi pemanasan. Pengujian pertama difokuskan pada respons kemudi dan kestabilan saat bermanuver cepat.
Saat melewati tikungan cepat dan zigzag, mobil terasa stabil tanpa gejala limbung yang berlebihan. DiSus-C mampu menjaga posisi bodi mobil tetap rata dan minim body roll, meski beban mobil cukup berat karena paket baterai.
Menariknya, sistem DiSus-C tak perlu diaktifkan secara manual. Pengemudi cukup memilih mode berkendara yang tersedia, yaitu Comfort, atau Sport melalui layar head unit.
Pada sesi berikutnya, mobil diuji dalam simulasi pergantian jalur ganda dengan kecepatan tinggi. BYD Seal menunjukkan kestabilan yang baik, dengan postur mobil tetap terjaga dan respons kemudi tetap presisi.
Sesi terakhir, dilakukan tes akselerasi dari posisi diam. Dengan tenaga 390 kW dan torsi 670 Nm, mobil melesat dari 0 ke 100 kpj hanya dalam sekitar 4,4 detik.
Begitu juga saat dilakukan simulasi pengereman mendadak dari kecepatan menengah hingga tinggi. Efek pitching atau gerakan menukik ke depan terasa sangat minim, sehingga pengendara tetap merasa nyaman dan percaya diri meskipun pengereman cukup keras.
Bagian interior juga mendapat beberapa sentuhan baru, termasuk electric panoramic sunshade yang bisa menyesuaikan pencahayaan kabin secara otomatis, serta tambahan kotak kacamata di bagian atas kabin.
Dengan segala teknologi barunya, terutama DiSus-C yang terasa langsung manfaatnya saat diuji di sirkuit, BYD Seal facelift membuktikan dirinya bukan hanya cepat tapi juga pintar.
