Harga BYD Seagull Tipe Terendah Rp 250 Jutaan, Sudah Bisa Dipesan
BYD Seagull diyakini segera debut di Indonesia melalui perhelatan GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2025 pada akhir Juli.
Meskipun belum diluncurkan secara resmi, sejumlah tenaga penjual mulai membeberkan harga BYD Seagull di dalam negeri.
“(Harga BYD Seagull) Rp 250 jutaan sampai Rp 350 jutaan,” kata seorang tenaga penjual BYD ketika dihubungi KatadataOTO belum lama ini.
Hanya saja dia enggan menjelaskan secara rinci ada berapa varian yang bakal ditawarkan ke konsumen.
Jika melihat model lain asal pabrikan Tiongkok tersebut, kemungkinan besar unit ini hadir dalam dua atau tiga varian berbeda.
Kemudian bagi konsumen yang berminat melakukan pembelian BYD Seagull perlu sabar menunggu waktu inden.
“Untuk inden BYD Seagull paling cepat dua bulan,” kata wiraniaga merek tersebut.
Mengacu pada informasi di laman resminya, BYD Seagull saat ini dijual dua varian, tawarkan daya jelajah 305 km dan 405 km dalam satu kali pengisian daya.
Kapasitas baterai Blade masing-masing tipe BYD Seagull ini adalah 30,08 kWh dan 38,88 kWh. Dilengkapi motor elektrik, mobil diklaim bisa menghasilkan tenaga 55 kW (73,7 hp) dan torsi puncak 135 Nm.
Pada tipe terendah, BYD Seagull disematkan pelek steel berukuran 15 inci. Sedangkan varian di atasnya pakai alumunium alloy wheel hub lebih besar yakni 16 inci.
BYD Seagull akan meramaikan pilihan mobil listrik berukuran mungil yang sebelumnya banyak diramaikan oleh Wuling.
Jika dilihat dari segi dimensi, BYD Seagull berpeluang menjadi rival baru Wuling BinguoEV. Model itu sekarang dijual seharga Rp 301 juta sampai Rp 345 jutaan on the road Jakarta.
Sebagai perbandingan, Wuling BinguoEV ditawarkan dalam tiga varian. Dua tipe terbawah Long Range AC dan Long Range AC+DC pakai baterai 31,9 kWh yang disebut menawarkan daya jelajah 333 km.
Sedangkan varian paling tinggi adalah BinguoEV Premium Range AC+DC, pakai penampung daya berkapasitas 37,9 kWh dengan jarak tempuh sampai 410 km.
